Pembangkit Listrik di Orbit Bumi

>> 27 April 2009

Sebuah perusahaan energi di AS tengah mengembangkan Pembangkit Listrik Tenaga Matahari (PLTM) yang akan ditempatkan di satelit yang mengorbit Bumi. Cara tersebut akan efektif karena pemanfaatan sinar Matahari bisa dilakukan 24 jam tak perlu tergantung cuaca dan perubahan siang malam.

Desain pembangkit listrik berbasis satelit tersebut saat ini tengah dirancang Solaren Corp. Satelit tersebut akan membawa rangkaian sel surya yang membentang hingga beberapa kilometer dan ditempatkan di ketinggian 40.000 kilometer.

Sel-sel surya akan mengumpulkan panas Matahari yang selanjutnya akan diubah menjadi gelombang radio. Gelombang radio tersebut lalu dipancarkan ke stasiun-stasiun penerima di permukaan Bumi. Di stasiun-stasiun tersebut, gelombang radio dikonversi lagi kali ini menjadi energi listrik yang akan dialirkan ke jaringan listrik.

Solaren telah mendapat kontrak dari Pacific Gas & Electric (PG&E), perusahaan listrik di California untuk memasok 200 megawatt dari pembangkit tersebut yang cukup untuk 250.000 pelanggan. Jika berjalan lancar, pembangkit tersebut mulai beroperasi tahun 2016.

Saat ini, tengah dipersiapkan pusat stasiun penerima di Fresno County, California. Wilayah tersebut cukup jauh dari permukiman sehingga tak mengganggu kesehatan manusia. Selain itu, hal itu lebih ekonomis karena lokasinya dekat dengan jaringan listrik nasional dan tak sejauh lokasi PLTM yang umumnya dibangun pada daerah terpencil di gurun.


"Meski sistem dengan ukuran sebesar ini dan konfigurasi eksaknya belum pernah dibuat, teknologi pendukungnya sangat matang dan berbasis teknologi satelit komunikasi," ujar Gary Spirnak, CEO Solaren Corp. Ia mengatakan proyek tersebut bakal menghabiskan dana sekitar 2 miliar dollar AS.

Pengembangan pembangkit listrik tenaga matahari juga menjadi ambisi badan antariksa Jepang (JAXA). Namun, teknologi yang dikembangkan Jepang akan memancarkan gelombang mikro ke Bumi. Jika pengujian sukses, Jepang akan meluncurkan sejumlah satelit pendukung untuk memproduksi listrik yang cukup untuk 500.000 rumah tangga

Lanjutannya.....

Krisis Jauh dari Usai

Para pemimpin Dana Moneter Internasional dan Bank Dunia menjanjikan sumber baru untuk melawan penurunan perekonomian global terburuk sejak Depresi Besar tahun 1930-an. Mereka juga memperingatkan bahwa krisis masih jauh dari usai.

Dominique Strauss-Kahn, Direktur Pengelola IMF, menyatakan, para pemimpin di AS dan Eropa perlu memenuhi janji yang mereka buat dalam pertemuan G-20 di London untuk memperbaiki sistem perbankan. Caranya adalah dengan mengeluarkan aset-aset bermasalah dari neraca perbankan. Dengan kebijakan yang benar, perekonomian dunia tampaknya akan membaik pada semester pertama 2010. ”Kita masih akan menghadapi tekanan ekonomi,” ujar Strauss-Kahn.

Dia menambahkan, mungkin diperlukan lebih banyak stimulus yang harus dilakukan pada masing-masing negara pada tahun 2010. Dewan IMF sepakat untuk meningkatkan batas pinjaman untuk 78 negara paling miskin guna menghindari semakin terpuruknya mereka karena tekanan ekonomi global.


Pernyataan itu muncul sesaat sebelum para menteri keuangan dari beberapa negara datang ke Washington untuk berdiskusi soal perekonomian global mulai Jumat (24/4) waktu setempat. Diskusi itu digelar guna mencari jalan keluar dan pendekatan terbaik dalam menghadapi krisis.

Sementara Presiden Bank Dunia Robert Zoellick mengatakan akan menyediakan dana sebesar 45 miliar dollar AS dalam tiga tahun ke depan untuk mendukung pembangunan proyek jalan dan infrastruktur di negara-negara miskin.

Diskusi itu dimulai dengan pertemuan para menteri dari negara berkembang anggota G-7, yaitu AS, Jepang, Jerman, Perancis, Inggris, Italia, dan Kanada. Kemudian dilanjutkan dengan pertemuan kelompok negara maju dan negara berkembang G-20, seperti China, Rusia, India, dan Brasil.

Perbaiki bank

Menteri Keuangan AS Timothy Geithner akan menekankan bahwa memperbaiki sistem perbankan AS merupakan prioritas utama. Komponen penting dari upaya itu adalah ”stress test” yang saat ini tengah dilakukan oleh regulator terhadap 19 bank.

Tes itu akan mengukur seberapa bank tersebut aman di tengah keadaan resesi dan dimaksudkan untuk menentukan institusi mana yang memerlukan lebih banyak modal lagi. Tambahan modal itu, jika diperlukan, dapat berasal dari sektor swasta atau pemerintah. Departemen Keuangan diharapkan mengeluarkan hasil ”stress test” itu pada Jumat waktu setempat.

Bank Dunia mengatakan, dana 45 miliar dollar AS itu dirancang untuk mendukung penciptaan lapangan kerja dan membantu pemulihan krisis. AS dan Eropa, kata Zoellick, sudah seharusnya memperhitungkan kembali prerogatif lama dan membiarkan negara berkembang memiliki suara lebih banyak dalam manajemen Bank Dunia. Jumlah sebesar 45 miliar dollar AS itu berarti 15 miliar dollar AS lebih banyak daripada jumlah yang dibelanjakan Bank Dunia tiga tahun sebelum terjadi krisis.

Lanjutannya.....

Download Gratis Software Islam (Download Islamic Software)

>> 17 April 2009

Apabila anda mencari software islam, mungkin anda bisa menngunjungi beberapa situs yang menyediakan aplikasi Islam, semisal

aplikasi Holy Qur'an Explorer, Qur'an Auto reciter, Iqamat, Athan dan Qur'an in Word. Jangan menunggu lama lagi..!,

Silahkan kunjungi situsnya
http://islam-download.net/
http://www.yildun.com
http://www.al-sunnah.com/free.htm
http://islamicsoftware.freehostia.com/
http://www.muhaddith.org
http://www.arabic2000.com/user/islam/software


Semoga Bermanfaat..

Lanjutannya.....

Zuhud

>> 13 April 2009

Oleh : K.H. Abdullah Gymnastiar
--------------------------------------------------------------------------------

Ada empat tipe manusia berkaitan dengan harta dan gaya hidupnya :

Pertama, orang berharta dan memperlihatkan hartanya. Orang seperti ini biasanya mewah gaya hidupnya, untung perilakunya ini masih sesuai dengan penghasilannya, sehingga secara finansial sebenarnya tidak terlalu bermasalah. Hanya saja, ia akan menjadi hina kalau bersikap sombong dan merendahkan orang lain yang dianggap tak selevel dengan dia. Apalagi kalau bersikap kikir dan tidak mau membayar zakat atau mengeluarkan sedekah. Sebaliknya, ia akan terangkat kemuliaannya dengan kekayaannya itu jikalau ia rendah hati dan dermawan.

Kedua, orang yang tidak berharta banyak, tapi ingin kelihatan berharta. Gaya hidup mewahnya sebenarnya diluar kemampuannya, hal ini karena ia ingin selalu tampil lebih daripada kenyataan. Tidaklah aneh bila keadaan finansialnya lebih besar pasak daripada tiang. Nampaknya, orang seperti ini benar-benar tahu seni menyiksa diri. Hidupnya amat menderita, dan sudah barang tentu ia menjadi hina dan bahkan menjadi bahan tertawaan orang lain yang mengetahui keadaan yang sebenarnya.

Ketiga, orang tak berharta tapi berhasil hidup bersahaja. Orang seperti ini tidak terlalu pening dalam menjalani hidup karena tak tersiksa oleh keinginan, tak ruwet oleh pujian dan penilaian orang lain, kebutuhan hidupnya pun sederhana saja. Dia akan hina kalau menjadi beban dengan menjadi peminta-minta yang tidak tahu diri. Namun tetap juga berpeluang menjadi mulia jikalau sangat menjaga kehormatan dirinya dengan tidak menunjukan berharap dikasihani, tak menunjukan kemiskinannya, tegar, dan memiliki harga diri.


Keempat, orang yang berharta tapi hidup bersahaja. Inilah orang yang mulia dan memiliki keutamaan. Dia mampu membeli apapun yang dia inginkan namun berhasil menahan dirinya untuk hidup seperlunya. Dampaknya, hidupnya tidak berbiaya tinggi, tidak menjadi bahan iri dengki orang lain, dan tertutup peluang menjadi sombong, serta takabur plus riya. Dan yang lebih menawan akan menjadi contoh kebaikan yang tidak habis-habisnya untuk menjadi bahan pembicaraan. Memang aneh tapi nyata jika orang yang berkecukupan harta tapi mampu hidup bersahaja (tentu tanpa kikir). Sungguh ia akan punya pesona kemuliaan tersendiri. Pribadinya yang lebih kaya dan lebih berharga dibanding seluruh harta yang dimilikinya, subhanallaah.
***

Perlu kita pahami bahwa zuhud terhadap dunia bukan berarti tidak mempunyai hal-hal yang bersifat duniawi, semacam harta benda dan kekayaan lainnya, melainkan kita lebih yakin dengan apa yang ada di tangan Allah daripada apa yang ada di tangan makhluk. Bagi orang yang zuhud terhadap dunia, sebanyak apapun harta yang dimiliki, sama sekali tidak akan membuat hatinya merasa tenteram, karena ketenteraman yang hakiki adalah ketika kita yakin dengan janji dan jaminan Allah.

Andaikata kita merasa lebih tenteram dengan sejumlah tabungan di bank, saham di sejumlah perusahaan ternama, real estate investasi di sejumlah kompleks perumahan mewah, atau sejumlah perusahaan multi nasional yang dimiliki, maka ini berarti kita belum zuhud. Seberapa besar pun uang tabungan kita, seberapa banyak saham pun yang dimiliki, sebanyak apapun asset yang dikuasai, seharusnya kita tidak lebih merasa tenteram dengan jaminan mereka atau siapapun. Karena, semua itu tidak akan datang kepada kita, kecuali ijin Allah. Dia-lah Maha Pemilik apapun yang ada di dunia ini.

Begitulah. Orang yang zuhud terhadap dunia melihat apapun yang dimilikinya tidak mejadi jaminan. Ia lebih suka dengan jaminan Allah karena walaupun tidak tampak dan tidak tertulis, tetapi Dia Mahatahu akan segala kebutuhan kita, dan bahkan, lebih tahu dari kita sendiri.

Ada dan tiadanya dunia di sisi kita hendaknya jangan sampai menggoyahkan batin. Karenanya, mulailah melihat dunia ini dengan sangat biasa-biasa saja. Adanya tidak membuat bangga, tiadanya tidak membuat sengsara. Seperti halnya seorang tukang parkir. Ya tukang parkir. Ada hal yang menarik untuk diperhatikan sebagai perumpamaan dari tukang parkir. Mengapa mereka tidak menjadi sombong padahal begitu banyak dan beraneka ragam jenis mobil yang ada di pelataran parkirnya? Bahkan, walaupun berganti-ganti setiap saat dengan yang lebih bagus ataupun dengan yang lebih sederhana sekalipun, tidak mempengaruhi kepribadiannya!? Dia senantiasa bersikap biasa-biasa saja.

Luar biasa tukang parkir ini. Jarang ada tukang parkir yang petantang petenteng memamerkan mobil-mobil yang ada di lahan parkirnya. Lain waktu, ketika mobil-mobil itu satu persatu meninggalkan lahan parkirnya, bahkan sampai kosong ludes sama sekali, tidak menjadikan ia stress. Kenapa sampai demikian? Tiada lain, karena tukang parkir ini tidak merasa memiliki, melainkan merasa dititipi. Ini rumusnya.

Seharusnya begitulah sikap kita akan dunia ini. Punya harta melimpah, deposito jutaan rupiah, mobil keluaran terbaru paling mewah, tidak menjadi sombong sikap kita karenanya. Begitu juga sebaliknya, ketika harta diambil, jabatan dicopot, mobil dicuri, tidak menjadi stress dan putus asa. Semuanya biasa-biasa saja. Bukankah semuanya hanya titipan saja? Suka-suka yang menitipkan, mau diambil sampai habis tandas sekalipun, silahkan saja, persoalannya kita hanya dititipi.

Rasulullah SAW dalam hal ini bersabda, "Melakukan zuhud dalam kehidupan dunia bukanlah dengan mengharamkan yang halal dan bukan pula dengan memboroskan kekayaan. Zuhud terhadap kehidupan dunia itu ialah tidak menganggap apa yang ada pada dirimu lebih pasti daripada apa yang ada pada Allah. Dan hendaknya engkau bergembira memperoleh pahala musibah yang sedang menimpamu walaupun musibah itu akan tetap menimpamu." (HR. Ahmad).***

Lanjutannya.....

Menambah postingan dengan "blogger emotion"

Anda juga dapat menambahkan "blogger emotions" ke postingan, caranya yakni dengan menambahkan kode HTML sederhana seperti di bawah ini. Tampilan dan kodenya adalah sebagai berikut:


<img src="http://photos1.blogger.com/blogger/7678/802/1600/biggrin.gif">



<img src="http://photos1.blogger.com/blogger/7678/802/1600/wink.gif">



<img src="http://photos1.blogger.com/blogger/7678/802/1600/cool.gif">



<img src="http://photos1.blogger.com/blogger/7678/802/1600/mad.gif">



<img src="http://photos1.blogger.com/blogger/7678/802/1600/smile.gif">



<img src="http://photos1.blogger.com/blogger/7678/802/1600/sad.gif">



<img src="http://photos1.blogger.com/blogger/7678/802/1600/ohmy.gif">



<img src="http://photos1.blogger.com/blogger/7678/802/1600/tongue.gif">


Demikian menganai menambahkan blogger emotion ke dalam postingan, terus belajar yach...

Lanjutannya.....

Hijriyahku Sayang ?

Jangankan orang non islam , banyak masyarakat islam sendiri kurang mengerti mengenai bulan hijriyah. Mungkin yang paling populer dan ada dalam ingatan kebanyakan orang islam adalah Bulan Puasa (bulan Romadlon), Lebaran idul fitri (bulan Syawal), Lebaran Haji (bulan Dzul Hijah), dan Tahun baru islam (Muharram). Yah lumayan paling tidak sudah 4 nama bulan yang familiar dalam benak kita. Nah sekarang coba kita tanya pada orang di sekitar kita, : " hari ini bulan hijriyahnya tanggal berapa ya?". Sebelum menjawab pasti mereka berpikir lama, berpikir bukan karena mengingat suatu hal yang mungkin telah dilupkannya, akan tetapi berpikirnya karena memang tidak tahu.
Saya jadi ingat ketika saya tanya pada teman saya, yang kebetulan adalah orang jawa (saya juga se...): "Mas... kamu lahirnya hari apa? dia pun menjawab sesuai hari kelahirannya, "hari Selasa". saya kemudian bertanya: "sebagai orang jawa mas tau tidak weton mas sebenarnya? jawabnya: "tidak tahu", kemudian saya nanya lagi: "trus klo tanggal hijriyahnya?", dia menjawab: " yach..apa lagi itu dek...?, he....yach mau gimana lagi.

Ya, mungkin itu adalah pertanyaan sederhana yang mana jawabannya tidak semua orang mengetahuinya (khususnya orang muslim sendiri).
Untuk mengetahui tanggal kelahiran anda (tanggal hijriyah), mungkin anda bisa gunakan aplikasi konversi hijriyah - masehi, silahkan download dulu ya...!!! semoga bermanfaat.
Photobucket atau disini Photobucket

Lanjutannya.....

Robot Cewek dari Jepang Bisa Lenggak-lenggok di Catwalk

>> 12 April 2009

Tak lama lagi, robot akan bersaing atau kalau tidak menggantikan model di catwalk. Robot terbaru buatan Jepang ini tidak hanya cantik, tetapi juga bisa berlenggak-lenggok dengan pinggul bergoyang saat berjalan.

"Secara teknologi, ia sudah mencapai level tersebut," ujar Hiroshi Hirukawa, salah satu ilmuwan dari National Institute of Advanced Industrial Sciences and Technology, lembaga riset yang didukung penuh dana Pemerintah Jepang. Robot tersebut dipamerkan, Senin (16/3), dalam peragaan busana di Tokyo.

Saat berjalan, gerakan-gerakan kaki dan tangannya luwes seperti manusia. Ekspresi wajahnya juga dapat berubah-ubah dari sedih ke senang dengan mengatur gerakan mata dan mulut sesuai perintah.

Robot tersebut tampil dengan wajah khas wanita Jepang dengan kulit putih dan rambut hitam lurus sebahu. Tingginya 158 sentimeter dengan berat 58 kilogram. Sementara itu, bagian badannya masih berupa logam berwarna perak.



Selain model di catwalk, robot yang diberi nama HRP-4C itu mungkin dapat digunakan pula untuk menggantikan pemandu atau instruktur. Misalnya, pemandu arah di taman kota atau sekadar menggerak-gerakkan badan untuk memberi hiburan pengunjung tempat hiburan.

Sayang, harganya masih sangat mahal. Platform robot tanpa bagian wajah yang halus berbahan silikon akan dijual dengan harga 20 juta yen atau sekitar Rp 2,4 miliar.

Meski demikian, software yang mengatur gerakan robot tersebut akan disumbangkan kepada publik. Para pengembangnya berharap, komunitas robot di saluruh dunia dapat meningkatkan kemampuan robot tersebut dengan cepat.
Sumber: Kompas

Lanjutannya.....

Pesawat Ulang-alik Discovery Mendarat di Florida

CAPE CANAVERAL, KOMPAS.com — Pesawat ulang-alik Discovery mendarat mulus di Kennedy Space Center, Florida, Sabtu (28/3) sore atau Minggu pagi WIB. Tujuh awaknya sukses menjalankan misi selama 13 hari di ruang angkasa.

Pendaratannya terlambat 90 menit dari jadwal yang direncanakan karena cuaca buruk di sekitar landasan. Namun, cuaca membaik sehingga pendaratan tidak perlu ditunda lebih lama.

"Welcome home Discovery," demikian sambutan dari ruang pengendali misi begitu pesawat berhenti di ujung landasan.

Misi utama peluncuran Discovery kali ini adalah memasang sepasang panel surya terakhir di Stasiun Ruang Angkasa Internasional (ISS). Semua panel surya telah dipasang sehingga kini ISS memiliki pasokan listrik penuh dan siap dihuni enam awak atau dua kali lipat dari yang ada saat ini.


Selain itu, Discovery juga menjemput astronot NASA, Sandra Magnus, yang telah bertugas selama 134 hari di ISS sejak pertengahan November 2008. Sebagai gantinya, seorang astronot Jepang, Koichi Wakata, kini tinggal di ISS untuk beberapa bulan ke depan bersama dua awak lain. Koichi akan menjadi astronot Jepang pertama yang tinggal di ruang angkasa selama beberapa bulan setelah laboratorium Kibo milik Jepang dipasang di ISS tahun lalu.

Para awak Discovery juga membawa pulang lima liter air hasil penyaringan urine dan keringat para awak di ruang angkasa untuk dianalisis. Sampel tersebut dihasilkan dari alat pengubah urine dan keringat menjadi air minum yang dipasang di ISS. Jika uji toksisitas lolos, astronot bisa langsung minum hasil penyaringan alat tersebut sehingga tak perlu tergantung kiriman air dari Bumi.

Misi tersebut masih bagian dari proyek pembangunan ISS yang diperkirakan rampung tahun 2010. Peluncuran selanjutnya akan dilakukan pesawat ulang-alik Atlantis pada Mei, tetapi bukan ke ISS, melainkan untuk memperbaiki Teleskop Ruang Angkasa Hubble. Minggu depan Atlantis akan bersiap di landasan peluncurannya.

Lanjutannya.....

Jembatan Es Antartika Patah

Sebuah jembatan es di Antartika yang menahan lapisan es sebesar wilayah Jamaika patah, dan ini memperbesar kekhawatiran soal dampak pemanasan global.

Ada indikasi baru bahwa lempengan hamparan es itu mungkin akan segera terlepas dari Antarktika. Gambar-gambar satelit terbaru dari Badan Angkasa Eropa (ESA) menunjukkan bahwa salah satu jembatan es yang menghubungkan lempeng Wilksin dengan dua pulau yang berdampingan telah runtuh.

Para ilmuwan mengatakan, pemanasan global menyebab ambruknya jembatan es tersebut. Lempeng itu telah mengalami penyusutan sejak tahun 1990-an, tapi ini kali pertama kehilangan salah satu penghubung yang menahannya tetap di tempat.

Survei Kutub Selatan Inggris (British Antarctic Survey) menyatakan, enam lapisan es di bagian yang sama benua itu telah hilang. Sebuah foto satelit ESA menunjukkan gunung-gunung es baru tercipta yang mengapung di laut di belahan barat semenanjung Antarktika yang menonjol dari benua itu ke arah ujung selatan Amerika Selatan.

"Sangat mencengangkan bagaiman es itu pecah," kata David Vaughan, glasiologis pada British Antarctic Survey, seperti dikutip kantor berita Reuters. "Dua hari lalu, dia masih utuh. Kami menunggu lama untuk melihat ini," tambah Vaughan.


Profesor Vaughan berdiri di atas jembatan es itu bulan Januari untuk menempatkan pelacak GPS untuk memantau pergerakan. Meski patahan itu tidak memengaruhi permukaan laut, ini memperbesar kekhawatiran soal dampak perubahan iklim di bagian Antarktika tersebut.

Menurut ilmuwan, Semenanjung Antarktika telah mengalami pemanasan yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam masa 50 tahun terakhir. Beberapa lapisan es menyusut dalam 30 tahun terakhir, enam dari jumlah itu ambruk total.

Lanjutannya.....

Angin Samping Picu Kecelakaan Fokker 27-03

Menurut Ketua Keahlian Fisika Terbang Institut Teknologi Bandung Hari Muhammad, cuaca buruk dan angin kencang patut menjadi penyebab jatuhnya pesawat Fokker 27-03 di Bandara Husein Sastranegara.

"Saya dapat laporan kalau sempat terjadi angin kencang sebesar 20 knot. Fenomena cross wind (angin samping) dengan kecepatan sebesar ini berpengaruh terhadap pendaratan," ujar dosen teknik penerbangan ITB ini.

Angin ini datang dari arah utara, sementara pesawat datang dari arah timur. Akibatnya, pesawat terbawa ke arah kiri dan melebar dari jalur pendaratan dan kemudian menghantam hanggar Air Craft Service (AFC) milik PT DI. Menurutnya, pesawat Fokker yang mendarat dengan kecepatan rendah, yaitu 120 knot sangat rentan terpengaruh cross wind berkecepatan 20 knot ke atas.


Meskipun demikian, ungkapnya, tidak tertutup kemungkinan ada faktor kesalahan manusia di dalam kecelakaan ini. Menurutnya, datangnya cross wind sebesar 20 knot ini semestinya diketahui oleh petugas dari menara pengawas bandara (air traffic control).

Asumsinya, kalau petugas ATC sudah memperingati pilot kalau ada cross wind, pesawat hendaknya tidak mendarat dulu. Kecuali, jika pilot berpikiran lain. Atau, memang ATC tidak memperingati, ucapnya.

Kepastian ada tidaknya faktor human error dan kelalaian peringatan ATC ini bisa dipastikan dari hasil rekaman percakapan antara pilot dan pengawas ATC di cokpit voice recorder atau kotak hitam.

Lanjutannya.....

Bappenas: Pertumbuhan Ekonomi Melemah

Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) memperkirakan pertumbuhan ekonomi tahun ini akan mengalami pelemahan semakin mendalam.

Direktur Perencanaan Makro Bappenas Bambang Prijambodo di Jakarta, Minggu (12/4) mengatakan hal itu terlihat dari kecenderungan penurunan ekspor terutama sejak triwulan IV/2008 yang mana ekspor tercatat turun 0,9 persen PDB dari triwulan sebelumnya 5,0 persen.

Permintaan domestik dalam bentuk konsumsi dan investasi juga menunjukkan perlambatan seiring tekanan gejolak perekonomian saat ini. "Walaupun begitu, pertumbuhan ekonomi nasional masih berada dalam kondisi yang jauh lebih baik dibanding perekonomian negara-negara Asia lain," katanya.

Menurut dia, negara-negara Asia diproyeksikan terus mengalami penurunan makin parah bahkan negatif. Untuk itu, pemerintah perlu menciptakan stabilitas harga dan penguatan nilai tukar rupiah.

Pada kesempatan itu Bambang menyatakan sependapat dengan prediksi BI yang menyebutkan pertumbuhan triwulan I/2009 turun di bawah 5 persen.


Sebelumnya Bank Indonesia (BI) memprediksi pertumbuhan ekonomi triwulan I 2009 masih di atas 4 persen meskipun lebih rendah dari triwulan terakhir tahun lalu yang sebesar 5,2 persen.

Direktur Riset Bidang Ekonomi dan Moneter BI Made Sukada mengatakan bahwa pertumbuhan pada triwulan I 2009 ini akan lebih rendah dari triwulan sebelumnya. Namun angka pasti berapa penurunan yang terjadi masih belum bisa dikatakan oleh Made Sukada. "Tidak drastis (penurunannya), masih di atas 4,0 persen," katanya.

Namun, tambahnya, penurunan ekspor dan konsumsi di dalam negeri mau tidak mau telah menggerus target pertumbuhan ekonomi keseluruhan tahun sehingga BI memprediksi, pertumbuhan ekonomi 2009 Indonesia hanya berada pada kisaran 3-4 persen. "BI berharap langkah-langkah pemulihan ekonomi global termasuk di negara maju akan cepat sehingga kembali memutar roda perekonomian dunia," katanya.
Sumber : Kompas

Lanjutannya.....

Enkripsi lebih mudah dengan context menu

Untuk melakukan enkripsi pada suatu file atau folder dalam Windows 2000 yang mempunyai sistem file NTFS, biasanya Anda lakukan dengan mengklik kanan mouse untuk memanggil context menu dan memilih atribut yang diinginkan di bawah “Advanced…”. Melalui sebuah perubahan dalam database registry, Anda dapat mempersingkat perintah enkripsi Windows 2000 tersebut ke level pertama context menu. Hal ini tentu akan banyak menghemat penggunaan klik mouse dan waktu, bila Anda sering menggunakan fungsi tersebut. Bukalah editor REGEDIT.EXE dan klik terus hingga folder “HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\ Explorer\ Advanced”. Klik kanan pada bagian kanan jendela dan pilih “New | DWORD Value”.


Berikan nama “EncryptionContextMenu” dan klik ganda entri tersebut.
Masukkan nilai “1? dan tutup registry editor, lalu start ulang Windows. Se- lanjutnya dalam context menu yang tampil saat Anda mengklik kanan mouse pada file dan folder, akan Anda temukan entri “Encryption” atau “Decryption”

Lanjutannya.....

Tips menyembunyikan sebagian menu-menu pada windows

Menyembunyikan menu Find :
Jika Anda meng-enable setting berikut, maka Find yang terdapat pada Start Menu akan hilang.
Ikutilah langkah berikut.
Klik Start—->Run, ketikkan regedit lalu tekan Enter.
Key: HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows \CurrentVersion\Policies\Explorer
Value Name: NoFind
Data Type: REG_DWORD
Data: (0 = disabled, 1 = enabled)

Menyembunyikan menu Document:
Setting berikut akan menyembunyikan folder atau menu Document yang terdapat pada Start Menu.
Ikutilah langkah berikut.
Klik Start*Run, ketikkan regedit lalu tekan Enter.
Key : HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows \CurrentVersion\Policies\Explorer
Value Name : NoRecentDocsMenu
Data Type : REG_DWORD
Data: (0=disable, 1=enable)

Menyembunyikan menu Run:
Setting berikut akan menyembunyikan folder Document yang terdapat pada Start Menu. Ikutilah langkah berikut.
Klik Start—>Run, ketikkan regedit lalu tekan Enter.
Key :HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows \CurrentVersion\Policies\Explorer
Value Name : NoRun
Data Type : REG_DWORD
Data: (0=disable, 1=enable)


Menyembunyikan menu Help:
Setting berikut akan menyembunyikan folder Document yang terdapat pada Start Menu. Ikutilah langkah berikut.
Klik Start—>Run, ketikkan regedit lalu tekan Enter.
Key : HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows \CurrentVersion\Policies\Explorer
Value Name : NoSMHelp
Data Type : REG_DWORD
Data: (0=disable, 1=enable)

Lanjutannya.....

Tip Menyembunyikan file sensitif

Data yang sensitif atau penting dijaga kerahasiannya sebaiknya tidak Anda simpan pada hard disk.
Pertimbangannya tentu saja untuk keamanan data itu sendiri baik dari kerusakan hard disk atau masalah teknis lainnya serta juga mencegah pengaksesan data oleh mereka yang tidak berkepentingan.Disarankan untuk menyimpannya pada disket atau media Zip yang dapat Anda bawa pulang dan tersimpan dalam tempat yang aman.

option “Show hidden folders and files” melalui “Tools | Folder Options | View”.


Bila Anda menyimpannya pada hard disk, setidaknya simpan dalam folder dengan nama yang tak mencolok sebagai subdirektori Bsebuah direktori di atasnya.erikan atribut “hidden” kepada folder tersebut melalui pengaktifan atributnya dalam Properties. Kemudian nonaktifkan dalam Windows Explorer

Lanjutannya.....

Menggunakan System Restore

Banyak rutin deinstalasi yang berasal dari masing-masing aplikasi tidak lagi dapat diandalkan. Driver yang rusak (corrupt) atau program yang ditulis kurang baik dapat menyebabkan Windows menjadi tidak stabil. Masalahnya semakin runyam apabila program yang cacat atau driver yang rusak tersebut tidak dapat disingkirkan dari sistem operasi lewat Add/Remove Programs Windows. Bila Anda bekerja dengan Windows Me, sebaiknya sebelum menginstalasi software baru tentukan titik restore (restore point) Windows dengan tool “System Restore”.Dengan demikian software dapat disingkirkan tanpa meninggalkan ‘sisa’ kalau terbukti cacat, bahkan dalam Safe Mode sekalipun.

Anda dapat menemukan “System Restore” dalam System Tools pada Accessories. System Restore bekerja dengan melakukan pencatatan pada setiap aktivitas dari rutin instalasi program dan driver, dan bila diinginkan System Restore dapat mengembalikan kondisi Windows serupa dengan kondisi awal instalasi.

Lanjutannya.....

Menginstalasi sistem file FAT32

Sejak Windows 95b diluncurkan, sistem operasi Windows telah mendukung sistem file FAT32 yang merupakan pengembangan lanjutan dari sistem file FAT16. FAT32 tidak hanya memungkinkan pembuatan partisi yang lebih besar, namun sistem file ini juga lebih aman terhadap resiko hilangnya data, serta mempunyai sistem penyimpanan data yang lebih efisien karena mempunyai ukuran cluster yang lebih kecil. Seperti kita ketahui, ukuran cluster sangat vital dalam menentukan efisiensi penyimpanan data. Semakin kecil ukuran cluster, semakin kecil pula pemboroson yang terjadi. Langkah terbaik yang perlu dilakukan adalah membuat sistem file FAT32 ini ketikahendak mempartisi hard disk, yaitu dengan mengaktifkan dukungan terhadap hard disk berukuran besar.Di bawah Windows 98 dan Windows Me Anda dapat mengubah drive FAT16 yang ada menjadi FAT32. Windows 98 memiliki tool untuk itu dalam “Accessories | System Tools”.

Pada Windows Me jalankan PC dengan disket boot dan panggil program CVT.EXE dalam folder “\WINDOWS\ COMMAND”. Setelah proses peralihan selesai, Anda masih harus mendefragmentasi hard disk tersebut. Tergantung PC dan hard disk yang Anda gunakan, prosesini bisa berlangsung berjam-jam - karena itu sebaiknya lakukan bila ada waktu senggang.

Lanjutannya.....

Tip Mempercepat kinerja jaringan

Bila anda bekerja dalam jaringan Peer-to-Peer, PC yang dihidupkan paling awal akan bertindak sebagai pengelola login PC lainnya atau yang disebut sebagai “Browse Master”. Bila PC Browse Master dimatikan, sebuah PC lainnya dalam jaringan akan mengambil alih peran tersebut. Untuk melakukan mekanisme tersebut, sebuah fungsi search akan menanyakan secara teratur, keberadaan Browse Master tersebut. Hingga peran tersebut diambil-alih, butuh waktu beberapa menit. Selama itu PC yang terhubung dalam jaringan tidak dapat “ditemukan”. 3 Untuk mengatasinya, instalasikan sebuah PC sebagai Browse Master tetap dan nonaktifkan fungsi search pada PC lainnya. Caranya: Pilih Properties pada My Network Places dan klik ganda “File and Printer Sharing for Microsoft Network”. Pilih “Browse Master” pada bagian Property dan pilih “enabled” pada bagian value-nya, sementara pada PC lainnya pilih “Disabled”. Dengan demikian semua PC dalam jaringan akan langsung tampak.

Selain itu Anda dapat menghindari padatnya lalu-lintas data di jaringan dengan mematikan fungsi search di atas. 3 Anda juga harus menonaktifkan fungsi search, bila melakukan login dengan PC Windows 9x ke dalam jaringan Windows NT atau 2000. Dalam hal ini Browse Masternya adalah server jaringan. Dengan mematikan fungsi search beban jaringan berkurang. KOMPUTER PEER-TO-PEER


Lanjutannya.....

Tip Membuka file dengan ‘Send To’

File tak dikenal biasanya dibuka dengan editor teks. Namun, melihat isi file melalui ‘Open With..’ terasa merepotkan. Cara lebih praktis adalah dengan membuat shortcut editor dalam menu ‘Send to’. Untuk itu bukalah fungsi search Windows saat berada di desktop dengan menekan tombol [F3]. Sebagai nama cantumkan ‘SendTo’. Klik ganda pada folder yang ditemukan. Kini buka menu Start dan pilih ‘Programs | Accessories’. Tarik editor Notepad dengan tombol kanan mouse ke dalam folder ‘Send To’ dan pilih Create shortcut’.


Kini Anda telah dapat melihat isi file dengan Notepad.saat start. Tarik saja folder jaringan dengan tombol kanan mouse ke desktop Anda dan pilih dalam context menu ‘Create shortcut here’.

Lanjutannya.....

Menonaktifkan sharing hubungan Internet

Bila Anda telah menginstalasi “File and Printer Sharing”, sharing tidak hanya aktif dalam jaringan lokal, tetapi juga dalam- Internet. Dengan demikian sangat mudah mengaksesnya dari Internet. Untuk mengatasinya buka Properties pada My Network Places dan klik ganda entri “TCP/IP -> Network- Adapter”. Pindahlah ke tab “Connections” dan nonaktifkan checkbox “File and Printer Sharing for Microsoft Networks”.


Selesai..

Lanjutannya.....

Menonaktifkan File dan Printer Sharing

Windows memungkinkan pembuatan jaringan peer-to-peer untuk pertukaran data antar PC. Pertukaran data seperti ini mengandung resiko pengaksesan data Anda oleh siapa saja yang seharusnya tidak berhak. Walapun aksesnya telah Anda amankan dengan password, tetap saja ada orang yang dapat mengaksesnya dengan dengan meng-hack atau lewat bantuan tool tambahan. Karena itu lebih baik menentukan sebuah PC khusus hanya digunakan untuk pertukaran data.


Yang ingin membagi data dapat meng-copy-kannya ke folder sharing PC tersebut. Pada PC Anda sendiri nonaktifkan sharing. Untuk itu pilih Properties pada My Network Places dan klik pada “File and Printer Sharing”.Dalam jendela dialog yang tampil uncheck kedua checkbox yang ada.

Lanjutannya.....

Tips Menentukan Password untuk Standby

Windows 98 SE atau versi yang lebih baru telah memiliki modus Standby atau Hibernate (lihat pada tip 5). Pada PC keluaran baru yang telah memiliki BIOS dengandukungan ACPI, Anda dapat menjalankan modus ini secara manual dengan menekan tombol power ON/OFF. Selain itu Anda dapat menentukan password yang akan ditanyakan setelah PC diaktifkan dengan menggerakkan mouse atau penekanan tombol pada keyboard. Untuk mengaktifkan penggunaan input password, bukalah “Power Options” dalam Control Panel dan klik tab “Advanced”.

Pastikan agar modus Standby atau Hibernate aktif saat tombol ON/OFF pada PC Anda ditekan. Aktifkan pula option Prompt for password when computer goes standby or hibernate” dan tutup jendela dengan “OK”. Selanjutnya bila Anda ingin benar-benar mematikan komputer, tekan tombol power ON/OFF lebih lama dari 4 detik.

Lanjutannya.....

Free Icon untuk mempercantik blog

>> 09 April 2009

Ada beberapa website yang menyediakan icon-icon cantik dan bisa di download secara free gratis. Silahkan anda download dan pasang di blog anda. Diantaranya alamat website tersebut adalah sebagai berikut :
http://jwloh.deviantart.com

http://stinky9.deviantart.com

http://www.webappers.com

http://www.zeusboxstudio.com

http://www.vistaicons.com

http://itweek.deviantart.com

http://lecoupdulapin.deviantart.com

http://csscreme.com

http://icontexto.blogspot.com

http://marcelomarfil.deviantart.com


Contoh icon yang bisa di Download:
webdev-social-bookmark-pack-180

Web Application Icon Set

leco
Dan apabila ingin mencari free icon lainnya anda bisa mencarinya melalui search engine google misalnya tulis keyword Free Icon, Icon cantik, atau apasaja yang berhubungan dengan kata icon.

Lanjutannya.....

Bila Orang Lain Berbuat Salah

>> 08 April 2009

Oleh: KH. Abdullah Gymnastiar

Orang yang pasti tidak nyaman dalam keluarga, orang yang pasti tidak tentram dalam bertetangga, orang yang pasti tidak nikmat dalam bekerja adalah orang-orang yang paling busuk hatinya. Yakinlah, bahwa semakin hati penuh kesombongan, semakin hati suka pamer, ria, penuh kedengkian, kebencian, akan habislah seluruh waktu produktif kita hanya untuk meladeni kebusukan hati ini. Dan sungguh sangat berbahagia bagi orang-orang yang berhati bersih, lapang, jernih, dan lurus, karena memang suasana hidup tergantung suasana hati. Di dalam penjara bagi orang yang berhati lapang tidak jadi masalah. Sebaliknya, hidup di tanah lapang tapi jikalau hatinya terpenjara, tetap akan jadi masalah.

Salah satu yang harus dilakukan agar seseorang terampil bening hati adalah kemampuan menyikapi ketika orang lain berbuat salah. Sebab, istri kita akan berbuat salah, anak kita akan berbuat salah, tetangga kita akan berbuat salah, teman kantor kita akan berbuat salah, atasan di kantor kita akan berbuat salah karena memang mereka bukan malaikat. Namun sebenarnya yang jadi masalah bukan hanya kesalahannya, yang jadi masalah adalah bagaimana kita menyikapi kesalahan orang lain.


Sebetulnya sederhana sekali tekniknya, tekniknya adalah tanya pada diri, apa sih yang paling diinginkan dari sikap orang lain pada diri kita ketika kita berbuat salah ?! Kita sangat berharap agar orang lain tidak murka kepada kita. Kita berharap agar orang lain bisa memberitahu kesalahan kita dengan cara bijaksana. Kita berharap agar orang lain bisa bersikap santun dalam menikapi kesalahan kita. Kita sangat tidak ingin orang lain marah besar atau bahkan mempermalukan kita di depan umum. Kalaupun hukuman dijatuhkan, kita ingin agar hukuman itu dijatuhkan dengan adil dan penuh etika. Kita ingin diberik kesempatan untuk memperbaiki diri. Kita juga ingin disemangati agar bisa berubah. Nah, kalau keinginan-keinginan ini ada pada diri kita, mengapa ketika orang lain berbuat salah, kita malah mencaci maki, menghina, memvonis, memarahi, bahkan tidak jarang kita mendzalimi ?!

Ah, Sahabat. Seharusnya ketika ada orang lain berbuat salah, apalagi posisi kita sebagai seorang pemimpin, maka yang harus kita lakukan adalah dengan bersikap sabar pangkat tiga. Sabar, sabar, dan sabar. Artinya, kalau kita jadi pemimpin, dalam skala apapun, kita harus siap untuk dikecewakan. Mengapa? Karena yang dipimpin, dalam skala apapun, kita harus siap untuk dikecewakan. Mengapa ? Karena yang dipimpin kualitas pribadinya belum tentu sesuai dengan yang memimpin. Maka, seorang pemimpin yang tidak siap dikecewakan dia tidak akan siap memimpin.

Oleh karena itu, andaikata ada orang melakukan kesalahan, maka sikap mental kita, pertama, kita harus tanya apakah orang berbuat salah ini tahu atau tidak bahwa dirinya salah ? Kenapa ada orang yang berbuat salah dan dia tidak mengerti apakah itu suatu kesalahan atau bukan. Contoh yang sederhana, ada seorang wanita dari desa yang dibawa ke kota untuk bekerja sebagai pembantu rumah tangga. Ketika hari-hari pertama bekerja, dia sama sekali tidak merasa bersalah ketika kran-kran air di kamar mandi, toilet, wastafel, tidak dimatikan sehingga meluber terbuang percuma, mengapa ? Karena di desanya pancuran air untuk mandi tidak ada yang pakai kran, di desanya tidak ada aturan penghematan air, di desanya juga tidak ada kewajiban membayar biaya pemakaian air ke PDAM, sebab di desanya air masih begitu melimpah ruah. Tata nilai yang berbeda membuat pandangan akan suatu kesalahan pun berbeda. Jadi, kalau ada orang yang berbuat salah, tanya dululah, dia tahu tidak bahwa ini sebuah kesalahan.

Lalu, kalau dia belum tahu kesalahannya, maka kita harus memberi tahu, bukannya malah memarahi, memaki, dan bahkan mendzalimi. Bagaimana mungkin kita memarahi orang yang belum tahu bahwa dirinya salah, seperti halnya, bagaimana mungkin kita memarahi anak kecil yang belum tahu tata nilai perilaku orang dewasa seumur kita ? Misal, di rumah ada pembantu yang umurnya baru 24 tahun, sedangkan kita umurnya 48 tahun, hampir separuhnya. Bagaimana mungkin kita menginginkan orang lain sekualitas kita, sama kemampuannya dengan kita, sedangkan kita berbuat begini saja sudah rentang ilmu begitu panjang yang kita pelajari, sudah rentang pengalaman begitu panjang pula yang kita lalui.

Sebuah pengalaman, dulu ketika pulang sehabis diopname beberapa hari di rumah sakit karena diuji dengan sakit. Saat tiba di rumah, ada kabar tidak enak, yaitu omzet toko milik pesantren menurun drastis! Meledaklah kemarahan, "Kenapa ini santri bekerja kok enggak sungguh-sungguh ? Lihat akibatnya, kita semua jadi rugi! Pimpinan sakit harusnya berjuang mati-matian!".
Tapi alhamdulillah, istri mengingatkan, "Sekarang ini Aa umur 32 tahun, santri yang jaga umurnya 18 tahun. Bedanya saja 14 tahun, bagaimana mungkin kita mengharapkan orang lain melakukan seperti apa yang mampu kita lakukan saat ini, sementara dia ilmunya, kemampuannya, dan juga pengalamannya masih terbatas?! Mungkin dia sudah melakukan yang terbaik untuk seusianya. Bandingkan dengan kita pada usia yang sama, bisa jadi ketika kita berumur 18 tahun, mungkin kita belum mampu untuk jaga toko". Subhanallah, pertolongan ALLAH datang dari mana saja. Oleh karena itu, kalau melihat orang lain berbuat salah, lihat dululah, apakah dia ini tahu atau tidak bahwa yang dilakukannya ini suatu kesalahan. Kalau toh dia belum tahu bukannya malah dimarahi, tapi diberi tahu kesalahannya, "De', ini salah, harusnya begini".

Maka tahap pertama adalah memberitahu orang yang berbuat salah dari tidak tahu kesalahannya menjadi tahu dimana letak kesalahan dirinya. Selalu kita bantu orang lain mengetahui kesalahannya.

Tahap kedua, kita bantu orang tersebut mengetahui jalan keluarnya, karena ada orang yang tahi itu suatu masalah, tapi dia tidak tahu harus bagaimana menyelesaikannya? Maka, posisi kita adalah membantu orang yang berbuat salah mengetahui jalan keluarnya. Hal yang menarik, ketika dulu zaman pesantren masih sederhana, ketika masih berupa kost-kostan mahasiswa, muncul suata masalah di kamar paling pojok yang dihuni seorang santri mahasiswi, yaitu seringnya bocor ketika hujan turun, "Wah, ini massalah nih, tiap hujan kok bocor lagi, bocor lagi". Dia tahu ini masalah, tapi dia tidak tahu bagaimana cara mengatasinya. Kita harus bantu, tapi bantuan kita yang paling bagus adalah bukan menyelesaikan masalah, tapi membantu dia supaya bisa menyelesaikan masalahnya. Sebab, bantuan itu ada yang langsung menyelesaikan masalah, namun kelemahan bantuan ini, yaitu ketika kita membantu orang dan kita menyelesaikannya, ujungnya orang ini akan nyantel terus, ia akan punya ketergantungan kepada kita, dan yang lebih berbahaya lagi kita akan membunuh kreatifitasnya dalam menyelesaikan suatu masalah. Bantuan yang terbaik adalah memberikan masukan bagaimana cara memperbaiki kesalahan.

Dan tahap yang ketiga adalah membantu orang yang berbuat salah agar tetap bersemangat dalam memperbaiki kesalahan dirinya. Ini lebih menyelesaikan masalah daripada mencaci, memaki, menghina, mempermalukan, karena apa? Karena anak kita adalah bagian dari diri kita, istri kita adalah bagian dari keluarga kita, saudara-saudara kita adalah bagian dari khazanah kebersamaan kita, kenapa kita harus penuh kebencian, kedengkian, menebar kejelekan, ngomongin kejelekan, apalagi dengan ditambah-tambah, dibeberkan aib-aibnya, bagaimana ini ? Lalu, apa yang berharga pada diri kita ? Padahal, justru kalau kita melihat orang lain salah, maka posisi kita adalah ikut membantu memperbaiki kesalahannya.

Nah, Sahabat. Selalulah yang kita lakukan adalah berusaha membantu agar orang yang berbuat salah mampu menyelesaikan masalah yang dihadapinya. Membantu orang yang berbuat salah mengetahui bahwa yang dilakukannya adalah suatu kesalahan. Membantu orang yang berbuat salah agar ia tahu bagaimana cara memperbaiki kesalahannya. Dan membantu orang yang berbuat salah agar tetap bersemangat dalam memperbaiki kesalahan dirinya.

Melihat orang yang belum shalat, justru harus kita bantu dengan mengingatkan dia tentang pentingnnya shalat, membantu mengajarinya tata cara shalat yang benar, membantu dengan mengajaknya supaya dia tetap bersemangat untuk melaksanakan shalat secara istiqamah. Lihat pemabuk, justru harus kita bantu supaya pemabuk itu mengenal bahayanya mabuk, membantu mengenal bagaimana cara menghentikan aktivitas mabuk. Artinya, selalulah posisikan diri kita dalam posisi siap membantu. Walhasil, orang-orang yang pola pikirnya selalu rindu untuk membantu memperbaiki kesalahan orang lain, dia tidak akan pernah benci kepada siapapun. Tentu saja ini lebih baik, dibanding orang yang hanya bisa meremehkan, mencela, menghina, dan mencaci. Padahal orang lain berbuat kesalahan, dan kita pun sebenarnya gudang kesalahan.
kesalahan.


Lanjutannya.....

5 Tipe Karyawan di Kantor Kita

Oleh: K.H. Abdullah Gymnastiar

Pengklasifikasian karyawan dan pejabat kantor ini diekati dengan istilah hukum yang digunakan dalam agama Islam. Pendekatan ini samasekali bukan untuk mencampuradukkan atau merendahkan nilai istilah hukum tersebut, melainkan hanya sekedar guna mempermudah pemahaman kita karenamakna dari istilah hukum tersebut sangat sederhana dan akrab bagi kita. Mudah-mudahan bisa jadi cara yang praktis untuk mengukur dan menilai diri sendiri.

(Ide dasar ini diambil dari pendapat Emha Ainun Najib)

1. Karyawan / Pejabat "Wajib"

Tipe karyawan atau pejabat wajib ini memiliki ciri : keberadaannya sangat disukai, dibutuhkan, harus ada sehingga ketiadaannya sangat dirasakan kehilangan.

Dia sangat disukai karena pribadinya sangat mengesankan, wajahnya yang selalu bersih, cerah dengan senyum tulus yang dapat membahagiaan siapapun yang berjumpa dengannya.
Tutur katanya yang sopan tak pernah melukai siapapun yang mendengarnya, bahkan pembicaraannya sangat bijak, menjadi penyejuk bagi hati yang gersang, penuntun bagi yang tersesat, perintahnya tak dirasakan sebagai suruhan, orang merasa terhormat dan bahagia untuk memenuhi harapannya tanpa rasa tertekan.
Akhlaknya sangat mulia, membuat setiap orang meraskan bahagia dan senang dengankehadirannya, dia sangat menghargai hak-hak dan pendapat orang lain, setiap orang akan merasa aman dan nyaman serta mendapat manfaat dengan keberadaannya
2. Karyawan / Pejabat "Sunnah"

Ciri dari karyawan/pejabat tipe ini adalah : kehadiran dan keberadaannya memang menyenangkan, tapi ketiadaannya tidak terasa kehilangan..

Kelompok ini hampir mirip dengan sebagian yang telah diuraikan, berprestasi, etos kerjanya baik, pribadinya menyenangkan hanya saja ketika tiada, lingkungannya tidak merasa kehilangan, kenangannya tidak begitu mendalam.


Andai saja kelompok kedua ini lebih berilmu dan bertekad mempersembahkan yang terbaik dari kehidupannya dengan tulus dan sungguh-sungguh, niscaya dia akan naik peringkatnya ke golongan yang lebih atas, yang lebih utama.

3. Karyawan / Pejabat "Mubah"

Ciri khas karyawan atau pejabat tipe ini adalah : ada dan tiadanya sama saja.

Sungguh menyedihkan memang menjadi manusia mubadzir seperti ini, kehadirannya tak membawa arti apapun baik manfaat maupun mudharat, dan kepergiannya pun tak terasa kehilangan.

Karyawan tipe ini adalah orang yang tidak mempunyai motivasi, asal-asalan saja, asal kerja, asal ada, tidak memikirkan kualitas, prestasi, kemajuan, perbaikan dan hal produktiflainnya. Sehingga kehidupannya pun tidak menarik, datar-datar saja.

Sungguh menyedihkan memang jika hidup yang sekali-kalinya ini tak bermakna. Harus segera dipelajarilatar belakang dan penyebabnya, andaikata bisa dimotivasi dengan kursus, pelatihan, rotasi kerja, mudah-mudahan bisa meningkat semangatnya.

4. Karyawan / Pejabat "Makruh"

Ciri dari karyawan dan pejabat kelompok ini adalah : adanya menimbulkan masalah tiadanya tidak menjadi masalah.

Bila dia ada di kantor akan mengganggu kinerja dan suasana walaupun tidak sampai menimbulkan kerugian besar, setidaknya membuat suasana tidak nyaman dan kenyamanan kerjaserta kinerja yang baik dapat terwujud bila ia tidak ada.

Misalkan dari penampilan dan kebersihan badannya mengganggu, kalau bicara banyak kesia-siaan, kalau diberi tugas dan pekerjaan selain tidak tuntas, tidak memuaskan juga mengganggu kinerja karyawan lainnya.

5. Karyawan / Pejabat "Haram"

Ciri khas dari kelompok ini adalah : kehadirannya sangat merugikan dan ketiadaannya sangat diharapkan karena menguntungkan.

Orang tipe ini adalah manusia termalang dan terhina karena sangat dirindukan "ketiadaannya". Tentu saja semua ini adalah karena buah perilakunya sendiri, tiada perbuatan yang tidak kembali kepada dirinya sendiri.

Akhlaknya sangat buruk bagai penyakit kronis yang bisa menjalar. Sering memfinah, mengadu domba, suka membual, tidak amanah, serakah, tamak, sangat tidak disiplin, pekerjaannya tidak pernah jelas ujungnya, bukan menyelesaikan pekerjaan malah sebaliknya menjadi pembuat masalah. Pendek kata di adalah "trouble maker".

Silahkan anda renungkan, kita termasuk kategori yang mana...?

Semoga semua ini menjadi bahan renungan agar hidup yang hanya sekali ini kita bisa merobah diri dan mempersembahkan yang terbaik dan yang bermanfaat bagi dunia dan akhirat nanti. Jadilah manusia yang "wajib ada". Semoga!

Lanjutannya.....

Hakikat Cinta

Oleh K.H. Abdullah Gymnastiar
--------------------------------------------------------------------------------
Cinta adalah bagian dari fitrah, orang yang kehilangan cinta dia tidak normal tetapi banyak juga orang yang menderita karena cinta. Bersyukurlah orang-orang yang diberi cinta dan bisa menyikapi rasa cinta dengan tepat.

Hikam:
"Dijadikan indah pada pandangan manusia, kecintaan kepada apa-apa yang diinginkan yaitu wanita, anak-anak, harta yang banyak dari jenis emas, perak, kuda pilihan, binatang ternak dan sawah ladang. Itulah kesenangan hidup didunia dan disisi Allah tempat kembali yang baik." (Al-Qur`an: Al-Imron ayat 14)

"Cintamu kepada sesuatu menjadikan kamu buta dan tuli." (HR. Abu Dawud dan Ahmad)



Cinta memang sudah ada didalam diri kita, diantaranya terhadap lawan jenis. Tapi kalau tidak hati-hati cinta bisa menulikan dan membutakan kita. Cinta yang paling tinggi adalah cinta karena Allah cirinya adalah orang yang tidak memaksakan kehendaknya. Tapi ada juga cinta yang menjadi cobaan buat kita yaitu cinta yang lebih cenderung kepada maksiat. Cinta yang semakin bergelora hawa nafsu, makin berkurang rasa malu. Dan, inilah yang paling berbahaya dari cinta yang tidak terkendali.

Islam tidak melarang atau mengekang manusia dari rasa cinta tapi mengarahkan cinta tetap pada rel yang menjaga martabat kehormatan, baik wanita maupun laki-laki. Kalau kita jatuh cinta harus hati-hati karena seperti minum air laut semakin diminum semakin haus. Cinta yang sejati adalah cinta yang setelah akad nikah, selebihnya adalah cobaan dan fitnah saja.

Cara untuk bisa mengendalikan rasa cinta adalah jaga pandangan, jangan berkhalwat berdua-duaan, jangan dekati zina dalam bentuk apapun dan jangan saling bersentuhan. Bagi orang tua yang membolehkan anaknya berpacaran,
harus siap-siap menanggung resiko. Marilah kita mengalihkan rasa cinta kita kepada Allah dengan memperbanyak sholawat, dzikir, istighfar dan sholat sehingga kita tidak diperdaya oleh nafsu, karena nafsu yang akan memperdayakan kita. Sepertinya cinta padahal nafsu belaka.

Lanjutannya.....

Bab 7. Yakin Dan Tawakkal

>> 06 April 2009

Yakin Dan Tawakkal
Allah Ta'ala berfirman:
"Setelah orang-orang yang beriman itu melihat pasukan serikat - musuh - mereka berkata:
"Inilah yang dijanjikan oleh Allah dan RasulNya kepada kita dan Allah dan RasutNya itu berkata
benar. Hal yang sedemikian itu tidaklah menambahkan kepada orang-orang yang beriman tadi
melainkan kelmanan dan penyerahan bulat-bulat." (Q.S. Al-Ahzab: 22)

"Para manusia berkata kepada orang-orang yang beriman itu: "Sesungguhnya orang-orang
telah berkumpul untuk melawan engkau semua, oleh karena itu takutlah kepada mereka." Tetapi hal itu makin menambah keimanan mereka. Mereka menjawab: Allah cukup menjadi pelindung kita dan
sebaik-baiknya yang dijadikan tempat bertawakkal. Kemudian mereka kembali dengan mendapatkan kenikmatan dan keutamaan dari Allah, mereka tidak terkena sesuatu halanganpun dan mereka mengikuti keridhaan Allah dan Allah itu memiliki keutamaan yang agung." (Q.S. Ali-lmran: 173-174)

"Dan bertawakkallah kepada Tuhan yang Maha Hidup yang tidak akan mati." ( Q.S. Al-Furqan: 58)

"Dan kepada Allah, hendaklah orang-orang yang beriman itu sama bertawakkal,"
(Q.S. Ibrahim: 11)

"Jikalau engkau telah bulat tekad - untuk melaksanakan sesuatu - maka bertawakkallah kepada
Allah." (Q.S. Ali-lmran: 159)

"Dan barangsiapa bertawakkal kepada Allah, maka Dia pasti mencukupi untuknya."
(Q.S. At-Thalaq: 3)

"Bahwasanya orang-orang yang beriman itu, ialah mereka yang apabila disebutkan nama Allah,
maka hati mereka itu menjadi ketakutan, juga apabila ayat-ayatNya dibacakan kepada mereka, maka bertambah-tambahlah keimanan mereka dan mereka itu sama bertawakkal kepada Tuhannya." (Q.S. Al-Anfal: 2)
Ayat-ayat perihal keutamaan bertawakal itupun banyak pula dan dapat dimaklumi.

Keterangan:
Banyak sekali orang yang salah mengerti dalam melaksanakan ketawakalan kepada Allah Ta'ala itu. Ada yang berpendapat, tawakkal ialah menyerah bulat-bulat kepada Tuhan tanpa berbuat daya-upaya  dan usaha untuk mencari mana-mana yang baik dan menyebabkan kebahagiaan. Ringkasnya enggan berikhtiar atau menyingsingkan lengan baju. Anehnya ia meminta yang enak-enak belaka. Orang semacam di atas itu rupanya berpendapat, bahwa tidak perlu ia belajar, jika Tuhan menghendaki ia menjadi orang pandai, tentu pandai juga nantinya. Juga tidak perlu bekerja, jika Tuhan menghendaki ia menjadi kaya, tentu kaya juga nantinya. Atau ketika sakit, tidak perlu ia berobat, jika Tuhan  menghendaki sembuh tentu sihat kembali pula. Semuanya itu samalah halnya dengan orang yang sedang lapar, sekalipun macam-macam makanan di hadapan mukanya, tetapi ia berpendapat, jika Tuhan menghendaki kenyang, tanpa makanpun akan menjadi kenyang juga. Cara berfikir semacam di atas itu, apabila diterus-teruskan, pasti akan membuat kesengsaraan diri sendiri, bahkan merusak akalnya sendiri.
Adapun maksud tawakkal yang diperintahkan oleh agama itu ialah menyerahkan diri kepada Allah sesudah berdaya-upaya dan berusaha serta bekerja sebagaimana mestinya. Misalnya meletakkan sepeda di muka rumah, setelah dikunci baik-baik, lalu bertawakkal. Artinya apabila setelah dikunci itu masih juga hilang umpama dicuri orang, maka dalam pandangan agama orang itu sudah tidak bersalah, sebab telah melakukan ikhtiar supaya jangan sampai hilang. Hal yang semacam itu pernah terjadi di zaman Rasulullah s.a.w., yaitu ada seorang sahabatnya yang meninggalkan untanya tanpa diikatkan pada sesuatu, seperti pohon, tonggak dan lain-lain, lalu ditinggalkan. Beliau s.a.w. bertanya: "Mengapa tidak kamu ikatkan?" Ia menjawab: "Saya sudah bertawakkal kepada Allah." Rasulullah s.a.w. tidak dapat menyetujui cara berfikir orang itu, lalu bersabda  Artinya:
"Ikatlah dulu lalu bertawakkallah." Ringkasnya tawakal tanpa usaha lebih dulu adalah salah dan keliru menurut pandangan Islam. Jikalau kita sudah dapat meletakkan arti tawakkal pada garis yang sebenarnya, maka sangat sekali dipuji dan pasti kita tidak akan kekurangan rezeki, sebab Allah Ta'ala akan menjamin bahwa kita akan diberi bagian rezeki kita masing-masing sebagairnana halnya burung yang pergi pagi-pagi dalam keadaan kosong perut, sedang pada sore harinya telah menjadi kenyang.
Selain itu Allah berfirman bahwa srfat-sifat kaum mu'minin itu di antaranya ialah selalu bertawakkal kepada Allah Ta'ala dengan pengertian tawakkal yang tidak disalahrnengertikan. 
FirmanNya: "Bahwasanya orang-orang yang beriman itu apabila nama Allah disebutkan, menjadi gentarlah hati mereka dan apabila ayat-ayat Allah dibacakan, maka bertambahlah keimanan mereka dan hanya kepada Allah jualah mereka bertawakkal." (al-Anfal: 2)
Yang perlu kita perhatikan, sehubungan dengan persoalan ini ialah: 
Dalam mengejar cita-cita, supaya dapat berhasil kecuali amat diperlukan adanya sifat kesabaran, juga wajib disertai sifat tawakkal ini. Karena yang menentukan berhasil atau tidaknya sesuatu maksud itu hanyalah Allah Subhanahu wa Ta'ala sendiri. Lebih besar yang dicita-citakan, wajib lebih besar pula sabar dan tawakkalnya, misalnya ingin menjadi seorang yang alim, ingin memajukan agama, ingin mendirikan sesuatu negara yang benar-benar diridhai oleh Allah Ta'ala, ingin melaksanakan hukum-hukum dan syariat Islam dalam negara dan lain-lain sebagainya. Setelah bersabar dan bertawakkal wajib pula disertai doa, memohon kepada Allah semoga yang dicita-citakan itu berhasil, jangan bosan-bosan berdoa dan yakinlah bahwa Allah akan mengabulkan. Insya Allah.Adapun Hadis-hadistnya ialah:
74. Pertama: Dari Ibnu Abbas radhiallahu 'anhuma, katanya: "Rasulullah s.a.w. bersabda:
"Dipertontonkanlah padaku berbagai ummat, maka saya melihat ada seorang Nabi dan besertanya adalah sekelompok manusia kecil - antara tiga orang sampai sepuluh, ada pula Nabi dan besertanya adalah seorang lelaki atau dua orang saja, bahkan ada pula seorang Nabi yang tidak disertai seseorangpun. Tiba-tiba diperlihatkanlah padaku suatu gerombolan manusia yang besar, lalu saya mengira bahwa mereka itulah ummatku. Lalu dikatakanlah padaku: "Ini adalah Musa dengan kaumnya. Tetapi lihatlah ke ufuk - sesuatu sudut." Kemudian sayapun melihatnya, lalu saya lihatlah dan tiba-tiba tampaklah di situ suatu gerombolan ummat yang besar juga. Selanjutnya dikatakan pula kepadaku: "Kini lihatlah pula ke ufuk yang lain lagi itu." Tiba-tiba di situ terdapatlah suatu kelompok yang besar pula, lalu dikatakanlah padaku: "Inilah ummatmu dan beserta mereka itu ada sejumlah tujuh puluh ribu orang yang dapat memasuki syurga tanpa dihisab dan tidak terkena siksa." Kemudian Rasulullah s.a.w. bangun dan terus memasuki rumahnya. Orang-orang banyak sama membicarakan  mengenai para manusia yang memasuki syurga tanpa dihisab dan tanpa disiksa itu. Sebagian dari sahabat itu ada yang berkata: "Barangkali mereka itu ialah orang-orang yang telah menjadi sahabat Rasulullah s.a.w." Sebagian lagi berkata: "Barangkali mereka itu ialah orang-orang yang dilahirkan di zaman sudah munculnya agama Islam, kemudian tidak pernah mempersekutukan sesuatu dengan Allah." Banyak lagi
sebutan, percakapan-percakapan mengenai  yang mereka kemukakan.
Rasulullah s.a.w. lalu keluar menemui mereka kemudian bertanya: "Apakah yang sedang engkau semua percakapkan itu." Para sahabat memberitahukan hal itu kepada beliau. Selanjutnya beliau s.a.w. bersabda: "Orang-orang yang memasuki syurga tanpa hisab dan siksa itu ialah mereka yang tidak pernah memberi mentera-mentera tidak meminta mentera-mentera dari orang lain karena sangatnya bertawakkal kepada Allah, tidak pula merasa akan memperoleh bahaya karena adanya burung-burung -atau adanya hal yang lain-lain atau ringkasnya meyakini guhon tuhon atau khurafat yang sesat - dan pula sama bertawakkal kepada Tuhannya." 'Ukkasyah bin Mihshan al-Asadi, kemudian berkata: "Doakanlah saya  ya Rasulullah kepada Allah supaya Allah menjadikan saya termasuk golongan mereka itu  tanpa hisab dan siksa dapat memasuki syurga." Beliau s.a.w. lalu bersabda: "Engkau termasuk golongan mereka." Selanjutnya ada pula orang lain yang berdiri lalu berkata: "Doakanlah saya kepada Allah supaya saya oleh Allah dijadikan termasuk golongan mereka itu pula." Kemudian beliau bersabda: "Permohonan seperti itu telah didahului oleh 'Ukkasyah." (Muttafaq 'alaih)
Lafaz 'Ukkasyah dengan mendhammahkan 'ain serta mensyaddahkan kafnya, tetapi boleh pula kafnya itu diringankan, yakni tidak disyaddahkan lalu dibaca 'Ukasyah. Namun begitu, dengan mensyaddahkan kafnya adalah lebih fasih.
75. Kedua: Dari Ibnu Abbas radhiallahu 'anhuma juga bahwasanya Rasulullah s.a.w. bersabda - dalam berdoa: "Ya Allah, kepadaMulah saya menyerahkan diri, denganMu saya beriman, atasMu saya bertawakkal, ke hadhiratMu saya bertaubat, denganMu saya berbantah menghadapi musuh-musuh agama."
"Ya Allah, saya mohon perlindungan dengan kemuliaanMu, tiada Tuhan melainkan Engkau, kalau sampai Engkau menyesatkan diriku. Engkau Maha Hidup yang tidak akan mati, sedangkan semua jin dan manusia pasti mati." (Muttafaq 'alaih)
Hadis di atas itu menurut lafaz Imam Muslim dan diringkaskan dalam lafaz Imam Bukhari.
76. Ketiga: Dari Ibnu Abbas radhiallahu'anhuma pula, katanya: "Lafaz: Hasbunallah wa ni'mal wakil, artinya: Cukuplah Allah itu sebagai penolong kita dan Dra adalah sebaikbaiknya yang diserahi, itu pernah diucapkan oleh Ibrahim a.s. ketika beliau dilemparkan ke dalam api, Juga pernah diucapkan oleh Nabi Muhammad s.a.w. ketika orang-orang sama berkata: "Sesungguhnya orang-orang banyak telah berkumpul-bersatu-untuk memerangi engkau,maka takutilah mereka itu," tetapi ucapan sedemikian itu tidaklah menambah kepada orang-orang yang beriman melainkan keimanan belaka dan mereka berkata: Hasbunallah wa ni'mal wakil. (Riwayat Bukhari)
Dalam riwayat Bukhari pula dari Ibnu Abbas radhiallahu 'anhuma disebutkan:
Ucapan Nabi Ibrahim yang terakhir sekali ketika beliau dilemparkan ke dalam api yaitu:
Hasbiallah wa ni'mal wakil artinya: "Cukuplah Allah itu sebagai penolongku dan Dia adalah sebaik-baiknya yang diserahi."
77. Keempat: Dari Abu Hurairah r.a. dari Nabi s.a.w., sabdanya: "Masuklah ke dalam syurga itu para kaum yang hatinya seperti hati burung." (Riwayat Muslim)
Artinya kata-kata di atas itu disebutkan: Bahwasanya mereka itu sama bertawakkal. Juga dapatdiartikan: bahwasanya hati mereka itu lemah lembut. 
78. Kelima: Dari Jabir r.a. bahwasanya ia berperang bersama Nabi s.a.w. di daerah dekat Najad - yakni perang Dzatur Riqa'. Setelah Rasulullah s.a.w. kembali  dari perjalanannya iapun kembali beserta mereka, kemudian mereka beristirahat (tidur siang) dalam suatu lembah yang banyak pohon durinya. Rasulullah s.a.w. turun dan orang-orang lainpun sama berteduh di bawah pohon. Rasulullah s.a.w. itu turun di bawah pohon samurah kemudian menggantungkan pedangnya di situ. Kita semua tidur, tiba-tiba Rasulullah s.a.w. memanggil-manggil kita dan di sisinya ada seorang A'rab - orang Arab dari pegunungan, lalu beliau s.a.w. bersabda: "Orang ini telah mengacungkan pedangku padaku, sedang saya tidur tadi, kemudian saya bangun, sedangkan pedang itu terhunus di tangannya, ia berkata: "Siapakah yang dapat menghalanghalangi engkau dari perbuatanku ini?" Saya menjawab: "Allah" sampai tiga kali. Tetapi beliau s.a.w. tidak menghukum orang yang akan membunuhnya  tadi dan beliaupun duduk. (Muttafaq 'aiaih)
Dalam sebuah riwayat lagi disebutkan:
Jabir berkata: "Kita semua bersama-sama Rasulullah s.a.w. dalam peperangan Dzatur Riqa', kemudian datanglah kita pada pohon yang rindang - nyaman digunakan sebagai tempat berteduh - pohon itu kita biarkan untuk digunakan oleh Rasulullah s.a.w., kemudian datanglah seseorang lelaki dari golongan kaum musyrikin sedangkan pedang Rasulullah s.a.w. digantungkan pada pohon tersebut. Orang itu menghunus pedangnya lalu berkata:
"Adakah engkau takut padaku?" Rasulullah s.a.w. menjawab: "Tidak." Orang itu berkata lagi:
"Siapakah yang dapat menghalang-halangi engkau dari perbuatanku ini." Beliau s.a.w.
menjawab: "Allah." Disebutkan pula dalam riwayat lainnya lagi yaitu riwayat Abu Bakar al-lsma'ili dalam kitab shahihnya demikian:
Orang itu berkata: "Siapakah yang dapat menghalang-halangi engkau dari perbuatanku ini." Beliau s.a.w. bersabda: "Allah," kemudian jatuhlah pedang itu dari tangannya. Selanjutnya pedang itu diambil oleh Rasulullah s.a.w., lalu bersabda: "Siapakah yang dapat menghalang-halangi engkau dari padaku ini?" Orang tadi berkata: "Jadilah engkau hai Muhammad sebaik-baiknya orang yang dimintai perlindungan." Rasulullah s.a.w.bersabda pula: "Sukakah engkau menyaksikan bahwa tiada Tuhan melainkan Allah dan bahwasanya saya ini utusan Allah?" Ia menjawab: "Tidak suka aku demikian, tetapi saya berjanji padamu bahwa saya tidak akan memerangi lagi padamu dan tidak pula akan menyertai kaum yang memerangi engkau."
Oleh Rasulullah s.a.w. orang tersebut dilepaskan jalannya -dibebaskan, kemudian ia mendatangi sahabat-sahabatnya lalu berkata: "Saya telah datang padamu sekalian ini dari sisi sebaik-baik manusia yang dimaksud ialah baru datang dari Nabi Muhammad s.a.w.
Sabda Nabi s.a.w.: Ikhtarathas saifa, artinya mengacungkan pedang dalam keadaan terhunus dan Wa huwa fi yadihi shaltan, artinya: pedang itu di tangannya sudah terhunus. Lafaz shaltan itu boleh difathahkan shadnya dan boleh pula didhammahkan.
79. Keenam: Dari Umar r.a., katanya: "Saya mendengar Rasulullah s.a.w. bersabda: "Andaikata engkau sekalian itu suka bertawakkal kepada Allah dengan sebenar-benarnya tawakkal, niscayalah Dia akan memberikan rezeki padamu sekalian sebagaimana Dia memberikan rezeki kepada burung. Pagi-pagi burung-burung berperut kosong dan sore- sore kembali dengan perut penuh berisi.
Diriwayatkan oleh Imam Termidzi dan ia mengatakan bahwa ini adalah Hadis hasan.
Adapun makna Hadis itu ialah bahwa burung-burung itu pada permulaan hari siang, yakni mulai pagi harinya sama pergi dalam keadaan khimash, artinya kosong perutnya, sebab lapar, sedangkan pada akhir siang, yakni pada sore harinya sama kembali dalam keadaan bithaan, artinya perutnya penuh sebab kenyang. Inilah tanda tawakkalnya burung pada Allah.

Lanjutannya.....

Bab 6. Ketaqwaan

Ketaqwaan
Allah Ta'ala berfirman:
"Hai sekalian orang yang beriman, bertaqwalah engkau semua kepada Allah dengan sebenarbenarnya
ketaqwaan." (Q.S. Ali-lmran: 102)

"Maka bertaqwalah engkau semua kepada Allah sekuat-kuatmu." (Q.S. At-Taghabun: 16)
Ayat ini menjelaskan apa yang dimaksudkan dari ayat yang pertama.

Allah Ta'ala berfirman :
"Hai sekalian orang-orang yang beriman, bertaqwalah kepada Allah dan berkatalah dengan
kata-kata yang betul - sesuai dengan apa yang sesungguhnya." (Q.S. Al-Ahzab: 70)

"Dan barangsiapa yang bertaqwa kepada Allah, maka Allah akan membuat untuknya jalan
keluar - dari segala macam kesulitan - dan memberinya rezeki dari jalan yang tidak dikira-kirakan." (Q.S. At-Thalaq: 2-3)


"Jikalau engkau semua bertaqwa kepada Allah, maka Allah akan menjadikan untukmu semua
pembedaan - antara kebenaran dan kesalahan, juga menutupi kesalahan-kesalahanmu serta
mengampuni dosamu dan Allah itu memiliki keutamaan yang agung." (Q.S. Al-Anfal: 29)
Ayat-ayat yang berhubungan dengan perintah bertaqwa itu banyak sekali dan dapat dimaklumi.

Adapun Hadist-hadistnya ialah:

69. Pertama: Dari Abu Hurairah r.a., katanya: "Rasulullah s.a.w. ditanya: "Ya Rasulullah, siapakah  rang yang semulia-mulianya?" Beliau s.a.w. bersabda: "Yaitu orang yang bertaqwa di antara engkau semua. Orang-orang berkata: "Bukan ini yang kita tanyakan." Beliau s.a.w, menjawab: "Kalau begitu ialah Nabi Yusuf, ia adalah Nabiullah, putera Nabiyullah dan inipun putera Nabiyullah pula dan ini adalah putera khalilullah - kekasih Allah yakni bahwa Nabi Yusuf itu adalah putera Nabi Ya'qub putera Nabi Ishaq putera Nabi Ibrahim yaitu Khalilullah." Orang-orang berkata lagi: "Bukan ini yang kita tanyakan." Beliau s.a.w. menjawab pula: "Jadi tentang orang-orang yang merupakan pelikan-pelikan pembesar-pembesar dari bangsa Arab yang engkau semua tanyakan padaku? Orang-orang yang merupakan pilihan di antara bangsa Arab itu di zaman Jahiliyah, itu pulalah yang merupakan orang-orang pilihan di zaman Islam, jikalau mereka mengerti hukum-hukum agama." (Muttafaq 'alaih)
Lafaz Faquhuu jika dibaca dengan didhammahkan qafnya adalah masyhur, tetapi ada yang mengatakan dengan mengkasrahkan qaf, lalu dibaca Faqihuu, artinya ialah "mengerti akan hukum-hukum syara'."

70. Kedua: Dari Abu Said al-Khudri r.a. dari Nabi s.a.w. sabdanya: "Sesungguhnya dunia ini manis dan menghijau yakni lazat dan nyaman  dan sesungguhnya Allah itu menjadikan engkau semua sebagai pengganti di bumi itu, maka itu Dia akan melihat apa-apa yang engkau lakukan. Oleh karenanya, maka takutilah harta dunia dan takutilah pula tipudaya kaum wanita. Sebab sesungguhnya pertama-tama fitnah yang bercokol di kalangan kaum Bani Israil adalah dalam persoalan kaum wanita." (Riwayat Muslim)

71. Ketiga: Dari Ibnu Mas'ud r.a. bahwasanya Nabi s.a.w. bersabda: "Ya Allah, sesungguhnya saya memohonkan padaMu akan petunjuk, ketaqwaan, menahan diri dari apa-apa yang tidak diperkenankan serta kekayaan hati." (Riwayat Muslim)

72. Keempat: Dari Abu Tharif, yaitu 'Adi bin Hatim Aththa'i r.a., katanya; "Saya mendengar Rasulullah s.a.w. bersabda: "Barangsiapa yang bersumpah atas sesuatu persumpahan, kemudian ia mengetahui
hal yang keadaannya lebih menjurus kepada ketaqwaan terhadap Allah daripada persumpahan yang dilakukannya tadi, maka hendaklah mendatangi memilih  ketaqwaan itu saja." (Riwayat Muslim)
73. Kelima: Dari Abu Umamah yaitu Shuday bin 'Ajlan al-Bahili r.a., katanya: "Saya mendengar Rasulullah s.a.w. berkhutbah dalam haji wada' - haji terakhir bagi beliau s.a.w. sebagai mohon diri, kemudian beliau s.a.w. bersabda: "Bertaqwalah kepada Allah, kerjakanlah shalat lima waktumu, lakukanlah Puasa dalam bulanmu  Ramadhan, tunaikanlah zakat harta-hartamu dan taatilah pemegang-pemegang pemerintahanmu, maka engkau semua akan dapat memasuki syurga Tuhanmu." Diriwayatkan oleh Imam Termidzi dalam akhir kitab bab shalat dan ia mengatakan bahwa ini adalah Hadis hasan shahih.

Lanjutannya.....

Bab 5. Muraqabah

Muraqabah (Pengintaian)
Allah Ta'ala berfirman:
"Dialah yang melihatmu ketika engkau berdiri dan juga gerak tubuhmu di antara orang-orang
yang bersujud." (Q.S. Asy-Syu'ara': 218-219)

"Dan Dia adalah besertamu di mana saja engkau semua berada." (Q.S. Al-Hadid: 4)

"Sesungguhnya bagi Allah tidak ada sesuatu yang tersembunyi baik di bumi ataupun di
langit."(Q.S. Ali-lmran: 5)

"Sesungguhnya Tuhanmu itu niscaya tetap mengintipnya." (Q.S. Al-Fajar: 14)

"Dia Maha Mengetahui akan kekhianatan mata - maksudnya pandangan mata kepada sesuatu
yang diiarang atau kerlingan mata sebagai ejekan dan lain-lain perbuatan yang tidak baik - dan apa

saja yang tersembunyi dalam hati.” (Q.S. Al-Mu'min: 19)
Ayat-ayat yang mengenai bab ini banyak sekali dan kiranya dapat dimaklumi.
Adapun Hadis-hadisnya ialah:
60. Pertama: Dari Umar bin Alkhaththab r.a., katanya: "Pada suatu ketika kita semua duduk di sisi Rasulullah s.a.vv. yakni pada suatu hari, tiba-tiba muncullah di muka kita seorang lelaki yang sangat putih pakaiannya dan sangat hitam warna rambutnya, tidak tampak padanya bekas bepergian dan tidak seorangpun dari kita semua yang mengenalnya, sehingga duduklah orang tadi di hadapan Nabi s.a.w. lalu menyandarkan kedua lututnya pada kedua lutut beliau dan meletakkan kedua tangannya di atas kedua pahanya sendiri dan berkata: "Ya Muhammad, beritahukanlah padaku tentang Islam." Rasulullah s.a.w. lalu bersabda:
"Islam, yaitu hendaknya engkau menyaksikan bahwa tiada piihan kecuali Allah dan bahwa Muhammad adalah utusan Allah, hendaklah pula engkau mendirikan shalat, menunaikan zakat, berpuasa bulan Ramadhan dan melakukan haji ke Baitullah jikalau engkau kuasa jalannya ke situ." Orang itu berkata: "Tuan benar." Kita semua heran padanya, karena ia bertanya dan juga membenarkannya. Ia berkata
lagi: "Kemudian beritahukanlah padaku tentang Iman." Kita semua heran padanya, karena ia bertanya dan juga membenarkannya. Ia berkata lagi: "Kemudian beritahukanlah padaku tentang Iman."
Rasulullah s.a.w. bersabda:"Yaitu hendaklah engkau beriman kepada Allah, malaikat-malaikatNya, kitab kitabNya, rasul-rasulNya, hari penghabisan ( kiamat)  dan hendaklah engkau beriman pula
kepada takdir, yang baik ataupun yang buruk, semuanya dari Allah jua."
Orang itu berkata: "Tuan benar." Kemudian katanya lagi:  "Kemudian beritahukanlah padaku tentang Ihsan." Rasulullah s.a.w. menjawab: "Yaitu hendaklah engkau menyembah kepada Allah  seolah-olah engkau dapat melihatNya, tetapi jikalau tidak dapat seolah-olah melihatNya,  maka sesungguhnya Allah itu dapat melihatmu."  Ia berkata: "Tuan benar." Katanya lagi: "Kemudian beritahukanlah padaku tentang hari kiamat." Rasulullah s.a.w. menjawab: "Orang yang ditanya (yakni beliau s.a.w. sendiri)
tentulah tidak lebih tahu dari orang yang menanyakannya ( yakni orang yang datang tiba-tiba
tadi). Orang itu berkata pula: "Selanjutnya beritahukanlah padaku tentang alamat-alamatnya
hari kiamat itu." Rasulullah s.a.w. menjawab: "Yaitu apabila seorang hamba sahaya wanita melahirkan tuan puterinya, maksudnya hamba sahaya itu dikawin oleh pemiliknya sendiri yang merdeka, lalu melahirkan seorang anak perempuan. Anaknya ini dianggap merdeka juga dan dengan begitu dapat dikatakan hamba sahaya perempuan melahirkan tuan puterinya  dan apabila engkau melihat orang-orang
yang tidak beralas kaki, telanjang-telanjang, miskin-miskin dan sebagai penggembala kambing sama bermegah-megahan dalam gedung-gedung yang besar  karena sudah menjadi kaya-raya dan bahkan menjabat sebagai pembesar-pembesar negara."
Selanjutnya orang itu berangkat pergi. Saya (yakni Umar r.a.)  berdiam diri beberapa  saat lamanya, kemudian Rasulullah s.a.w. bersabda: "Hai Umar, apakah engkau mengetahui  siapakah orang yang bertanya tadi?" Saya menjawab: "Allah dan RasulNyalah yang lebih mengetahuinya." Rasulullah s.a.w. lalu bersabda: "Sesungguhnya orang tadi adalah malaikat Jibril, ia datang untuk memberikan pelajaran tentang agama kepadamu semua." (Riwayat Muslim)
Makna Talidulamatu rabbatahaa, yakni tuan puterinya. Adapun pengertiannya ialah oleh sebab banyaknya hamba sahaya perempuan sehingga budak-budak tersebut melahirkan puteri untuk tuan yang memilikinya. Puteri tuannya itu sama kedudukannya dengan tuannya sendiri. Tetapi ada sebagian ulama yang mengatakan tidak sedemikian itu maksudnya. Al-'Aalah, ialah golongan orang-orang fakir.
Adapun kata Maliyyan artinya waktu yang lama, yaitu sampai tiga hari tiga malam lamanya. Sebabnya Sayidina Umar terheran-heran karena orang yang bertanya itu semestinya belum mengerti apa yang ditanyakan, tetapi anehnya setelah diberi jawaban, tiba-tiba orang yang bertanya itu berkata: "Tuan benar," dan kata-kata sedemikian ini tentulah menunjukkan bahwa orang yang bertanya itu telah mengerti. Barulah keheranan Sayidina Umar itu lenyap setelah diberitahu bahwa yang bertanya tadi sebenarnya adalah Jibril a.s. yang kedatangannya memang sengaja hendak mengajarkan soal-soal keagamaan kepada para sahabat Rasulullah s.a.w.
Dalam Hadis di atas, ada beberapa hal yang penting kita ketahui, yaitu:
(a) Mendirikan shalat artinya tidak semata-mata menjalankan shalat saja, tetapi harus dipenuhi pula syarat-syarat serta rukun-rukunnya dan ditepatkan selalu menurut waktu-waktunya.
(b) Percaya kepada Allah yakni meyakinkan bahwa Allah itu ada (jadi jangan beranggapan bahwa Allah itu tidak ada seperti faham komunis), dan lagi Allah itu bersifat  dengan semua sifat kemuliaan, keagungan dan kesempurnaan serta terjauh dari semua sifat
kekurangan, kehinaan dan kerendahan.
(c) Malak ialah makhluk Allah yang dibuat daripada nur (cahaya) dan tidak berjejal-jejal seperti cahaya lampu yang memenuhi rumah. Dengan cahaya seribu lampu, belum juga  sesak rumah itu. Dengan ini teranglah apa yang dimaksud dalam sebuah Hadis:
Artinya:
"Bahwasanya Allah itu mempunyai malaikat, ada yang memenuhi sepertiga alam, ada yang memenuhi dua pertiga alam dan ada yang memenuhi alam seluruhnya."
Adapun arti iman kepada malaikat ialah harus percaya bahwa mereka itu benar-benar ada dan bahwa mereka itu adalah hamba-hamba Allah yang dimuliakan. Malak itu sebenarnya kata mufrad dan jamaknya berbunyi malaikat.
(d) Percaya kepada kitab-kitab Allah ialah meyakinkan betul-betul bahwa kitab-kitab suci itu adalah firman Allah yang sebenar-benarnya yang diturunkan pada Rasul-rasulNya dengan jalan wahyu dan meyakinkan pula bahwa isi yang terkandung di dalamnya itu  semua benar.
(e) Percaya kepada para Rasul artinya beri'tikad seteguh-teguhnya bahwa apa yang mereka bawa itu memang sebenarnya dari Allah Ta'ala.
(f) Hari Akhir ialah hari Kiamat. Iman dengan hari kiamat artinya mempercayai betul-betul akan terjadinya hari penghabisan itu dan apa saja yang terjadi sesudahnya, misalnya Hasyar (akan dikumpulkannya semua makhluk di padang mahsyar), Hisab (semua amal akan diperhitungkan), Mizan (amal-amal akan ditimbang dalam neraca), menyeberangi jembatan yang disebut Shirath dan kemudian ada yang masuk Jannah (syurga), ada pula yang terus terjun ke (neraka) dan lain-lain hal lagi.
(g) Qadar ialah ketentuan dari Allah sebelum Allah membuat semua makhluk ini, yang baik maupun yang jahat. Jadi segala macam adalah dengan kehendak Allah yang telah dipastikan sejak zaman azali dulu yaitu zaman sebelum Allah membuat apa-apa. Tetapi kita jangan lupa berikhtiar, karena kita telah diberi akal oleh Allah untuk mengusahakan bagaimana jalannya agar kita tetap bernasib baik dan terjauh dari nasib buruk. Kita tetap harus berdaya upaya selama hayat dikandung badan.
(h) Dengan cara ibadat sebagaimana yang terkandung dalam arti kata Ihsan ini, maka tentu akan khusyuklah kita sewaktu menyembah Allah itu. Kalau dapat seolah-olah tahu pada Allah, ini namanya Mukasyafah (terbuka dari semua tabir yang menutup) dan kalau mengangan-angankan bahwa Allah tetap melihat kita, ini namanya Muraqabah (mengintai-intainya Allah pada kita).
(i) Tanda-tanda yang dimaksud ini ialah tanda-tanda kecil sebab datangnya hari kiamat itu ada tanda-tandanya yang kecil dan ada tanda-tandanya yang besar. Tanda-tanda kecil artinya datangnya itu masih agak jauh, tetapi bila tanda-tanda besar telah nampak, maka itulah yang menunjukkan bahwa hari kiamat telah sangat dekat sekali saat terjadinya.
(j) Hamba sahaya perempuan meiahirkan tuannya - artinya, banyak sahaya perempuan itu yang dikawin oleh raja-raja atau pejabat-pejabat tinggi lalu meiahirkan anak-anak perempuan sehingga anak-anaknya itu pun akan berkedudukan sebagaimana ayahnya.
(k) Orang yang tak beralas kaki, telanjang, miskin serta penggembala kambing sama bermegah-megah dalam gedung-gedung besar, maksudnya ialah bahwa yang asalnya hanya penggembala yang miskin hingga seolah-olah tak pernah beralas kaki dan pakaiannya hampir-hampir tidak ada (boleh dikata telanjang) tiba-tiba menjadi pembesar-pembesar negeri dan mendiami gedung-gedung besar lagi indah dan sama berkuasa serta kaya raya.
Dengan demikian, keadaan negeri lalu rusak binasa sebab sesuatu perkara semacam pemerintahan diserahkan kepada orang yang bukan ahlinya, sebagaimana dalam sebuah Hadis diterangkan:
Artinya:
"Apabila sesuatu perkara itu diserahkan kepada orang yang bukan ahlinya, maka tunggulah saat kerusakannya."

Dengan initahulah kita bahwa Islam itu mengandung tiga unsur yang utama yakni:
A. 5 Arkanul Islam, B. 6 Arkanul lman dan C. 2 Arkanul Ihsan.

Lanjutannya.....

Bab 4. Kebenaran

باب الصدق 
Kebenaran
قال الله تعالى :  يا أيها الذين آمنوا اتقوا الله وكونوا مع الصادقين 
Allah Ta'ala berfirman:
"Hai sekalian orang yang beriman, bertaqwalah kepada Allah dan hendaklah engkau semua
bersama-sama dengan orang-orang yang benar." (Q.S. At-Taubah: 119)
      وقال تعالى  : فلو صدقوا الله لكان خيرًا لهم
Dan Allah Ta'ala berfirman :
"maka andaikata mereka itu bersikap benar terhadap Allah, pastilah hal itu amat baik untuk
mereka sendiri." (Q.S. Muhammad: 21)
Adapun Hadis-hadis yang menerangkannya ialah:

54. Pertama: Dari Ibnu Mas'ud r.a. dari Nabi s.a.w., sabdanya: "Sesungguhnya kebenaran, baik yang berupa ucapan atau perbuatan  itu menunjukkan kepada kebaikan dan sesungguhnya kebaikan itu menunjukkan ke syurga dan sesungguhnya seseorang itu niscaya melakukan kebenaran sehingga dicatatlah di sisi Allah sebagai seorang yang ahli melakukan kebenaran. Dan sesungguhnya berdusta itu menunjukkan kepada kecurangan dan sesungguhnya kecurangan itu menunjukkan kepada neraka dan sesungguhnya seseorang itu niscaya berdusta sehingga dicatatlah di sisi Allah sebagai seorang yang ahliberdusta." (Muttafaq 'alaih)
Sabda Nabi s.a.w. Yuriibuka, boleh dengan difathahkan ya'nya (dan boleh pula didhamahnya, artinya: "Tinggalkanlah olehmu apa saja yang engkau ragukan perihal boleh atau halalnya sesuatu dan beralihlah kepada yang tidak ada keragu-raguan perihal itu dalam hatimu."

55. Kedua: Dari Abu Muhammad, yaitu Alhasan bin Ali bin Abu Thalib radhiallahu 'anhuma, katanya: "Saya menghafal sabda dari Rasulullah s.a.w. yaitu: "Tinggalkan apa-apa yang menyangsikan hatimu yakni jangan terus dilakukan  dan berpindahlah kepada apa-apa yang tidak menyangsikan hatimu yakni yang hatimu tenang jikalau melakukannya. Maka sesungguhnya bersikap benar itu adalah ketenangan  dan berdusta itu menyebabkan timbulnya kesangsian."
Diriwayatkan oleh Imam Termidzi dan ia mengatakan bahwa ini adalah Hadis shahih.

56. Ketiga: Dari Abu Sufyan bin Shakhr bin Harb r.a. dalam Hadisnya yang panjang dalam menguraikan ceritera Raja Hercules. Hercules berkata: "Maka apakah yang diperintah olehnya?" Yang dimaksud ialah oleh Nabi s.a.w. Abu Sufyan berkata: "Saya lalu menjawab: "Ia berkata: "Sembahlah akan Allah yang Maha Esa, jangan menyekutukan sesuatu denganNya dan tinggalkanlah apa-apa yang dikatakan oleh nenek-moyangmu semua." Ia juga menyuruh supaya kita semua melakukan shalat, bersikap benar, menahan diri dari keharaman serta mempererat kekeluargaan." (Muttafaq 'alaih)
57. Keempat: Dari Abu Tsabit, dalam suatu riwayat lain disebut-kan Abu Said dan dalam riwayat lain pula disebutkan Abulwalid, yaitu Sahl bin Hanif r.a., dan dia pernah menyaksikan peperangan Badar, bahwasanya Nabi s.a.w. bersabda: "Barangsiapa yang memohonkan kepada Allah Ta'ala supaya dimatikan syahid dan permohonannya itu dengan secara yang sebenar-benarnya, maka Allah akan menyampaikan orang itu ke tingkat orang-orang yang mati syahid, sekalipun ia mati di atas tempat tidurnya." (Riwayat Imam Muslim)

58. Kelima: Dari Abu Hurairah r.a. berkata: "Rasulullah s.a.w. bersabda:
"Ada seorang Nabi dari golongan beberapa Nabi shalawatullahi wa salamuhu 'alaihim berperang, kemudian ia berkata kepada kaumnya: "Jangan mengikuti peperanganku ini  seorang lelaki yang memiliki kemaluan wanita - yakni baru kawin - dan ia hendak masuk tidur dengan isterinya itu, tetapi masih belum lagi masuk tidur dengannya, jangan pula mengikuti peperangan ini seorang yang membangun rumah dan belum lagi mengangkat  atapnya - maksudnya belum selesai sampai rampung samasekali, jangan pula seseorang yang membeli kambing atau unta yang sedang bunting tua yang ia menantikan kelahiran anak-anak ternaknya itu - yang dibelinya itu.
Nabi itu lalu berperang, kemudian mendekati sesuatu desa pada waktu shalat Ashar atau sudah dekat dengan itu, kemudian ia berkata kepada matahari: "Sesungguhnya engkau hai matahari adalah diperintahkan, yakni berjalan mengikuti perintah Tuhan  dan sayapun juga diperintahkan  yakni berperang inipun mengikuti perintah Tuhan. Ya Allah, tahanlah jalan matahari itu di atas kita." Kemudian matahari itu tertahan jalannya sehingga Allah memberikan kemenangan kepada Nabi tersebut. Beliau mengumpulkan banyak harta rampasan. Kemudian datanglah, yang dimaksud datang adalah api, untuk makan harta rampasan tadi, tetapi ia tidak suka memakannya. Nabi itu berkata: "Sesungguhnya di kalangan engkau semua itu ada yang menyembunyikan harta rampasan, maka dari itu
hendaklah berbai'at padaku  dengan jalan berjabatan tangan  dari setiap kabilah seseorang lelaki. Lalu ada seorang lelaki yang lekat tangannya itu dengan tangan Nabi tersebut. Nabi itu lalu berkata lagi: "Nah, sesungguhnya di kalangan kabilahmu itu ada yang menyembunyikan harta rampasan. Oleh sebab itu hendaklah seluruh orang dari kabilahmu itu memberikan pembai'atan padaku." Selanjutnya ada dua atau tiga orang yang tangannya itu lekat dengan tangan Nabi itu, lalu beliau berkata pula: "Di kalanganmu semua itu ada yang menyembunyikan harta rampasan." Mereka lalu mendatangkan sebuah kepala sebesar kepala lembu yang terbuat dari emas - dan inilah benda yang disembunyikan, lalu diletakkanlah benda tersebut, kemudian datanglah api terus memakannya semua harta rampasan. Oleh sebab itu memang tidak halallah harta-harta rampasan itu untuk siapapun ummat sebelum kita, kemudian Allah menghalalkannya untuk kita harta-harta rampasan tersebut, di kala Allah mengetahui betapa kedhaifan serta kelemahan kita semua. Oleh sebab itu lalu Allah menghalalkannya untuk kita." (Muttafaq 'alaih)
Alkhalifaat, dengan fathahnya kha' mu'jamah dan kasrahnya lam adalah jamaknya khalifatun, artinya ialah unta yang bunting.

59. Keenam: Dari Abu Khalid yaitu Hakim bin Hizam r.a., ia masuk Islam di zaman pembebasan Makkah, sedang ayahnya adalah termasuk golongan pembesar-pembesar Quraisy, baik di masa Jahiliyah ataupun di masa Islam, katanya: "Rasulullah s.a.w. bersabda: "Dua orang yang berjual-beli itu dengan kebebasan yakni boleh mengurungkan jual belinya  atau jadi meneruskannya  selama keduanya itu belum berpisah. Apabila keduanya itu bersikap benar dan menerangkan  cacat-cacatnya, maka diberi berkahilah jual-beli keduanya, tetapi jikalau keduanya itu menyembunyikan  cacat-cacatnya  dan sama-sama berdusta, maka dileburlah keberkahan jual-beli keduanya itu." 
(Muttafaq 'alaih)
Keterangan:
Kata Shidqun yang berarti benar itu, maksudnya tidak hanya benar dalam pembicaraannya saja, tetapi juga benar dalam amal perbuatannya. Jadi benar dalam kedua hal itulah yang menurut sabda Nabi s.a.w. dapat menunjukkan ke jalan kebajikan dan  kebajikan ini yang menunjukkan ke jalan menuju syurga.
Secara ringkasnya, seseorang itu baru dapat dikatakan benar, manakala ucapannya sesuai dengan amal perbuatan yang dilakukan, atau dengan kata lain ialah manakala amal perbuatannya itu masih bertentangan dengan ucapannya, tetaplah ia dianggap sebagai manusia yang berdusta atau kadzib. Misalnya seorang yang mengaku beragama Islam, tetapi shalat tidak dilakukan, puasa tidak dikerjakan, bahkan mengucapkan dua kalimat syahadat saja tidak dapat, maka dapatkah orang semacam itu dikatakan benar ucapannya. Tentu tidak dapat. Ia tetap berdusta yang oleh Rasulullah s.a.w. disabdakan bahwa kedustaan itu menunjukkan ke jalan kecurangan dan kecurangan itu menunjukkan ke jalan menuju neraka.

Lanjutannya.....

Saya suka gambar dan teknologinya ^_^

 
 


P-ISM adalah paket komputer pena yang mencakup 5 fungsi yaitu :
- Ponsel bergaya pena dengan cara input data menggunakan tulisan tangan
- virtual keyboard
- proyektor kecil
- Camera Scanned
- Personal ID password yang berfungsi sebagai identitas pemilik
P-ISM terhubung satu sama lain dengan technology wireless yang berdekatan. model ini juga bisa tersambung dengan internet menggunakan fungsi telepon selular pada P-ISM ini.. Gadget personal ini bergaya pena minimalis yang mempunyai fitur yang Luar biasa Lengkap.
yach...made in Jepang lagi....cuma bisa lihat gambarnya doang... tapi nggak apa-apalah....

Lanjutannya.....

Bab 3. Sabar

>> 05 April 2009


باب الصبر
Sabar
Allah Ta'ala berfirman:
"Hai sekalian orang yang beriman, bersabarlah dan cukupkanlah kesabaran itu."
(Q.S. Ali-lmran:200)

"Niscayalah Kami akan memberikan cobaan sedikit kepadamu semua seperti ketakutan,
ketaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan, kemudian sampaikaniah berita gembira kepada orang-orang yang sabar." (Q.S Al-Baqarah: 155)

"Sesungguhnya orang-orang yang bersabar itu akan dipenuhi pahala mereka dengan tiada
hitungannya - karena amat banyaknya." (Q.S. Az-Zumar: 10)

"Orang yang bersabar dan suka memaafkan, sesungguhnya hal yang demikian itu niscayalah
termasuk pekerjaan yang dilakukan dengan hati yang teguh." (Q.S. Asy-Syura: 43)

"Mintalah pertolongan dengan sabar dan mengerjakan shalat sesungguhnya Allah bersama
orang-orang yang sabar." (Q.S Al-Baqarah: 153)

"Dan sesungguhnya Kami hendak menguji kepadamu semua, sehingga Kami dapat mengetahui
siapa di antara engkau semua itu yang benar-benar berjihad dan siapa pula orang-orang yang
bersabar." (Q.S. Muhammad: 31)

Ayat-ayat yang mengandung perintah untuk bersabar dan yang menerangkan
keutamaan sabar itu amat banyak sekali dan dapat dimaklumi.


وعن أبي مالك الحارث بن عاصم الأشعري رضي الله عنه قا ل: قال رسول الله صلى الله عليه وسلم : " الطهور شطر الإيمان، والحمد لله تملأ الميزان، وسبحان الله والحمد لله تملآن -أو تملأ ما بين السماوات والأرض، والصلاة نور، والصدقة برهان، والصبر ضياء، والقرآن حجة لك أوعليك . كل الناس يغدو، فبائع نفسه فمعتقها، أو موبقها." رواه مسلم

25. Dari Abu Malik al-Harits bin Ashim al-Asy'ari r.a. berkata: Rasulullah s.a.w. bersabda:
"Bersuci adalah separuh keimanan dan Alhamdulillah itu memenuhi imbangan, Subhanallah dan Alhamdulillah itu dapat memenuhi atau mengisi penuh apa-apa yang ada di antara langit-langit dan bumi, shalat adalah pahaya, sedekah adalah sebagai tanda keimanan bagi yang memberikannya, sabar adalah merupakan cahaya pula, al-Quran adalah merupakan hujjah untuk kebahagiaanmu - jikalau mengikuti perintah-perintahnya dan menjauhi larangan-larangannya - dan dapat pula sebagai hujjah atas kemalanganmu jikalau tidak mengikuti perintah-perintahnya dan suka melanggar larangan-larangannya. Setiap orang itu berpagi-pagi, maka ada yang menjual dirinya kepada Allah berarti ia memerdekakan dirinya sendiri dari siksa Allah Ta'ala itu dan ada yang merusakkan dirinya sendiri pula karena tidak menginginkan keridhaan Allah Ta'ala." (Riwayat Muslim)
Keterangan:
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam Hadis ini ialah:
(a) Bersuci yakni menyucikan diri dari hadas dan kotoran.
(b) Memenuhi neraca karena sangat besar pahalanya, hingga neraca akhirat penuh
dengan ucapan itu saja.
(c) Artinya andaikata pahalanya itu dibentuk menjadi jisim yang tampak, pasti
dapat memenuhi langit dan bumi.
(d) Shalat adalah cahaya yakni cahaya yang menerangi kita ke jalan yang diridloi Allah. Sebab orang yang tidak suka bersembahyang pasti hati nuraninya tertutup dari pada kebenaran yang sesungguh-sungguhnya.
(e) Sedekah yang sunnah atau wajib (zakat) itu merupakan kenyataan yang menunjukkan bahwa orang itu benar-benar telah melakukan perintah Allah.
(f) Al-Quran itu hujjah (keterangan) bagimu yakni membela dirimu kalau engkau suka melakukan isinya. Atau juga keterangan atasmu yakni mencelakakan dirimu yaitu kalau engkau menyalahi apa-apa yang menjadi perintah Allah.
(g) Kita di dunia ini ibarat orang yang sedang dalam bepergian ke lain tempat yang hanya terbatas sekali waktunya. Di tempat itu kita menjual diri yakni memperjuangkan nasib untuk hari depan seterusnya yang kekal yaitu di akhirat. Tetapi di dalam memperjuangkan itu, ada di antara kita yang memerdekakan diri sendiri yakni melakukan semua amat baik dan perintah-perintah Allah, sehingga diri kita merdeka nanti di syurga. Tetapi ada pula yang merusak dirinya sendiri kerana melakukan larangan-larangan Allah hingga rusaklah akhirnya nanti di dalam neraka, amat pedih siksa yang ditemuinya.

وعن أبي سعيد سعد بن مالك بن سنان الخدري رضي الله عنهم ا: " أن ناسًا من الأنصار سألوا رسول الله صلى الله عليه وسلم فأعطاهم، ثم سألوه فأعطاهم ، حتى نفد ما عنده، فقال لهم حين أنفق كل شيء بيده : " ما يكن عندي من خير فلن أدخره عنكم ، ومن يستعفف يعفه الله ومن يستغن يغنه الله، ومن يتصبر يصبره الله . وما أعطي أحد عطاءً خيرًا وأوسع من الصبر
( متفق عليه )

26. Dari Abu Said yaitu Sa'ad bin Malik bin Sinan al-Khudri radhiallahu 'anhuma bahwasanya ada beberapa orang dari kaum Anshar meminta sedekah kepada Rasululloh s.a.w., lalu beliau memberikan sesuatu pada mereka itu, kemudian mereka meminta lagi dan beliau pun memberinya pula sehingga habislah harta yang ada di sisinya, kemudian setelah habis membelanjakan segala sesuatu dengan tangannya itu beliau bersabda: "Apa saja kebaikan -yakni harta yang ada di sisiku, maka tidak sekali-kali akan kusimpan sehingga tidak kuberikan padamu semua, tetapi oleh sebab sudah habis, maka tidak ada yang dapat diberikan. Barangsiapa yang menjaga diri dari meminta minta pada orang lain, maka akan diberi rezeki kepuasan oleh Allah dan barangsiapa yang merasa dirinya cukup maka akan diberi kekayaan oleh Allah kaya hati dan jiwa dan barang siapa yang berlaku sabar maka akan dikarunia kesabaran oleh Allah. Tiada seorangpun yang dikaruniai suatu pemberian yang lebih baik serta lebih luas kegunaannya daripada karunia kesabaran itu." (Muttafaq 'alaih)
وعن أبي يحيى صهيب بن سنان رضي الله عنه قال : قال رسول الله صلى الله عليه وسلم عجبا لأمر المؤمن إن أمره كله له خير، وليس ذلك لأحد إلا للمؤمن : إن أصابته سراء شكرفكان خيرًا له، وإن أصابته ضراء صبر فكان خيرًا له
( رواه مسلم)

27. Dari Abu Yahya, yaitu Shuhaib bin Sinan r.a., katanya: Rasulullah s.a.w. bersabda:
"Amat mengherankan sekali keadaan orang mu'min itu, sesungguhnya semua keadaannya itu adalah merupakan kebaikan baginya dan kebaikan yang sedemikian itu tidak akan ada lagi seseorangpun melainkan hanya untuk orang mu'min itu belaka, yaitu apabila ia mendapatkan kelapangan hidup, iapun bersyukurlah, maka hal itu adalah kebaikan baginya,sedang apabila ia ditimpa oleh kesukaran yakni yang merupakan bencana iapun bersabar dan hal inipun adalah merupakan kebaikan baginya." (Riwayat Muslim)"



28. Dari Anas r.a. katanya: "Ketika Nabi s.a.w. sudah berat sakitnya, maka beliaupun
diliputi oleh kedukaan karena menghadapi sakaratul maut, kemudian Fathimah radhiallahu 'anha berkata: ''Aduhai kesukaran yang dihadapi ayahanda." Beliau s.a.w. lalu bersabda: "Ayahmu tidak akan memperoleh kesukaran lagi sesudah hari ini." Selanjutnya setelah beliau s.a.w. wafat, Fathimah berkata: "Aduhai ayahanda, beliau telah memenuhi panggilan Tuhannya. Aduhai ayahanda, syurga Firdaus adalah tempat kediamannya. Aduhai ayahanda, kepada Jibril kita sampaikan berita wafatnya." Kemudian setelah beliau dikebumikan, Fathimah radhiallahuanha berkata pula: "Hai Anas, mengapa hatimu semua merasa tenang dengan menyebarkan tanah di atas makam Rasulullah s.a.w itu?" Maksudnya: Melihat betapa besar kecintaan para sahabat kepada beliau s.a.w. itu tentunya akan merasa tidak sampai hati mereka untuk menutupi makam Rasulullah s.a.w. dengan tanah. Mendengar ucapan Fathimah radhiallahu 'anha ini, Anas r.a. diam belaka dan tentunya dalam hati ia berkata: "Hati memang tidak sampai berbuat demikian, tetapi sudah demikian itulah yang diperintahkan oleh beliau s.a.w. sendiri." (Riwayat Bukhari)

Lanjutannya.....
Bookmark and Share


: : Recent Comments : :

  © Blogger templates by Ourblogtemplates.com edited by Masjoe 2009

Back to Top